Jakarta (ANTARA News) - Direktur Bank Mandiri Budi G. Sadikin, Jumat, mengatakan bahwa pihaknya hingga saat ini telah mengucurkan kredit ke UMKM (Usaha Mikro Kecil dan Menengah) mencapai Rp16 triliun kepada 140.000 nasabah.
Menurut Budi, usai penandatanganan kerjasama Bank Mandiri dengan Asuransi Kredit Indonesia (Askrindo) dan PT Sarana Pengembangan Usaha (SPU) di Jakarta, sektor yang banyak menyerap kredit UMKM ini kebanyakan dari sektor perdagangan.
Sementara itu, ia mengemukakan, untuk tambahan kredit baru dari Desember 2006 hingga September 2007 mencapai Rp3 triliun.
Dia juga menyebutkan bahwa dengan adanya penjaminan dari Askrindo dan SPU kepada nasabah UMKM, maka pihaknya kredit ini optimis naik, namun tak disebutkan perkiraan pencapaian kucuran kredit hingga akhir tahun.
Dalam perjanjian itu Askrindo akan menjamin maksimal 70 persen pokok pinjaman sedangkan Perum SPU akan menjamin maksimal 70 persen pokok pinjaman, denda, dan bunga.
Plafon kredit setiap debitur UMKM dalam program penjaminan ini maksimal Rp500 juta, suku bunga kredit 16 persen per tahun. Imbal jasa penjaminan (premi) sebesar 1,5 persen dari plafon kredit per tahun menjadi beban APBN. (*)
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2007