Jakarta (ANTARA News) - Pebulutangkis Taufik Hidayat kembali gagal mengatasi pemain China Bao Chunlai saat keduanya bertemu kembali di putaran kedua Denmark Terbuka Super Series, Kamis malam WIB, yang membuat juara dunia itu tersingkir dari turnamen berhadiah 200.000 dolar AS tersebut. Dalam pertandingan yang digelar di Arena Fyn Odense, Denmark, seperti disiarkan situs tournamentsoftware.com, Taufik kembali mengalami kekalahan dari Bao 21-19, 6-21, 15-21. Dalam tujuh pertemuan sebelumnya, Bao Chunlai memenangi empat di antaranya, termasuk kemenangan di Indonesia Terbuka Super Series Mei lalu. Taufik yang mencapai final dalam tiga turnamen terakhir secara berturut-turut, pernah mengakui bahwa Bao Chunlai adalah lawan yang paling sulit ditundukkan. Saat dihubungi usai pertandingan, Taufik mengakui bahwa kondisinya menurun akibat jadwal turnamen yang padat. "Kalau melihat (pertandingan) tadi sih, kondisiku menurun, mungkin --tadi ngobrol dengan pelatih-- latihannya kurang karena jarak pertandingan yang mepet terus," kata Taufik. Setelah memenangi game pertama 21-19, Taufik melepaskan game kedua dengan hanya mengumpulkan enam angka. Pada game penentuan ia tidak mampu bangkit kembali sehingga menyerah 15-21. Selanjutnya, pada delapan besar Bao akan menghadapi rekan senegaranya Chen Jin yang menang atas Shoji Sato dari Jepang 21-17, 21-14. Pemain Pelatnas Sony Dwi Kuncoro yang menjadi unggulan delapan, mengalahkan pemain Indonesia lainnya Taufiq Hidayat Akbar 23-21, 21-19 untuk melangkah ke delapan besar dan akan bertemu unggulan kedua Lee Chong Wei dari Malaysia yang menundukkan Przemyslaw Wacha dari Polandia 21-12, 21-13. Satu-satunya ganda campuran Cipayung yang tersisa, pasangan Flandy Limpele/Vita Marissa tanpa banyak kesulitan membukukan tempat di perempatfinal. Pasangan peringkat tiga dunia yang menjadi unggulan kedua itu meraih kemenangan meyakinkan atas pasangan Jerman Ingo Kindervater/Katrin Piotrowski 21-14, 21-10 hanya dalam waktu 22 menit. Memimpin sejak awal pertandingan, Flandy/Vita yang melaju hingga 18-7 sempat mengendur sehingga lawannya berhasil memperpendek jarak menjadi 20-14 sebelum menutup game pertama 21-14. Pada game kedua, pasangan juara Singapura Super Series itu unggul 21-10 dengan mengandalkan permainan net dan reli dalam pengumpulan angka mereka. Selanjutnya, pada babak delapan besar, Flandy/Vita akan menghadapi ganda China, unggulan ketujuh He Hanbin/Yu Yang yang membutuhkan waktu lebih dari satu jam untuk mengalahkan pasangan Polandia Robert Mateusiak/Nadiezda Kostiuczik 19-21, 21-16, 24-22.(*)
Editor: Heru Purwanto
Copyright © ANTARA 2007