Meulaboh, Aceh (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Aceh melaporkan 65 unit rumah warga dan sekolah terendam genangan banjir di Kabupaten Simeulue, Provinsi Aceh sejak Minggu pagi.

"Telah terjadi bencana banjir pukul 05.00 WIB di Desa Ujung Salang dan Desa Along, Kecamatan Salang, Kabupaten Simeulue," kata Kepala Pelaksana BPBA H T Ahmad Dadek, dalam laporan tertulis diterima wartawan, Minggu.

Bencana banjir di Desa Salang tersebut merendam rumah penduduk 50 unit dan sarana pendidikan berupa dua unit sekolah, ketinggian air pada titik tertentu mencapai 100 centimeter.

Sementara banjir di Desa Along merendam 15 unit rumah penduduk, satu unit kantor kepala desa dan satu unit rumah ibadah (Meunasah), selanjutnya untuk data jumlah kepala keluarga yang terdampak untuk sementara sedang dalam pendataan.

Tim BPBD langsung berkoordinasi dengan pihak kecamatan dan desa setempat serta instansi terkait lainnya dan melakukan peninjauan ke lokasi banjir, estimasi kerusakan dan kerugian sedang tahap perhitungan.

Seperti ke Desa Ujung Salang dan Desa Along bersama instansi terkait, melakukan pendataan korban, agar segera dilakukan upaya penanganan darurat bencana sesuai prosedur tetap.

Sementara itu Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Meulaboh, meriliskan prakiraan cuaca untuk Sinabang, Kabupaten Simeulue berpotensi terjadi curah hujan pada sore hari dan malam hari.

Secara umum kondisi cuaca di wilayah pesisir barat selatan Provinsi Aceh pada siang hari cerah berawan, namun pada sore dan malam hari berpotensi diguyur hujan dengan intensitas sedang hingga lebat.

"Selain hujan, perlu diwaspadai juga adanya petir dan kilat," demikian prakirawan BMKG Stasiun Meteorologi Meulaboh - Nagan Raya, Angga Yudha. ***3***

Pewarta: Anwar
Editor: Muhammad Yusuf
Copyright © ANTARA 2019