Itulah, makanya kami dari Demokrat sejak turun langsung ke titik lokasi yang belum mendapat bantuan sama sekali, ini semua berkat bantuan media sosialJayapura (ANTARA) - Koordinator Tim Aksi Peduli Dewan Pengurus Daerah (DPD) Partai Demokrat Provinsi Papua, Desty Pongsikabe menyebutkan sejumlah korban bencana banjir bandang Sentani masih membutuhkan bantuan.
"Ketika kami di lapangan, kami menemukan bahwa kondisi para korban masih banyak yang membutuhkan bantuan secepatnya," kata Desty di Jayapura, Jumat.
Lanjut dia, sementara data para korban yang mengungsi kan tercecer. Untuk itu, pihaknya berharap, sistem manajemen penyaluran bantuan di Posko Induk Gunung Merah bisa lebih cepat.
"Itulah, makanya kami dari Demokrat sejak turun langsung ke titik lokasi yang belum mendapat bantuan sama sekali, ini semua berkat bantuan media sosial," katanya.
Menurut Desty, Partai Demokrat Papua sangat peduli terhadap kondisi penderitaan yang dialami para korban banjir Sentani, dan pihaknya menyampaikan turut berbelasangukawa atas 100-an orang yang meninggal dunia.
Ia juga berharap, proses evakuasi yang tengah berjalan bisa berhasil menemukan puluhan korban yang masih dicari.
Belajar dari bencana banjir ini, kata Desty, ke depan, seluruh masyarat di wilayah Sentani dan Jayapura harus menjaga kawasan hutan di Gunung Cyclop.
Sebab kawasan ini adalah sumber mata air dan hutan penyanggah yang menjadi daerah resapan air guna mencegah longsor.
"Alangkah baiknya ke depan Pemerintah bersama pihak terkait membentuk satu tim terpadu melibatkan kepolisian, TNI, polisi hutan, dan BKSDA agar melakukan patroli pengamanan rutin di cagar alam Cyplop dan sekitarnya guna mencegah pengrusakan alam," tambah Desty.
Pewarta: Musa Abubar
Editor: Tunggul Susilo
Copyright © ANTARA 2019