Jakarta (ANTARA) - Striker Chelsea Olivier Giroud ingin kembali ke Prancis saat kontraknya berakhir akhir musim ini, setelah frustrasi karena jarang dipasang dalam tim utama oleh pelatih Maurizio Sarri.
Giroud belum pernah menjadi starter di pertandingan Liga Inggris sejak klub itu merekrut striker asal Argentina Gonzalo Higuain Januari lalu.
"Saya tidak khawatir turun level asalkan lebih banyak kesempatan main. Akhir karir saya mungkin di Prancis," kata Giroud kepada radio Prancis RTL seperti dilangsir Reuters, Kamis.
Giroud, yang ikut mengantar Prancis menjuarai Piala Dunia tahun lalu, telah mencetak 33 gol dalam 73 laga bersama Montpellier sebelum pindah ke Arsenal tahun 2012 dan selanjutnya berlabuh di Chelsea.
Ia kini dilirik oleh klub Prancis Olympique Lyonnais, demikian laporan media Prancis.
Pemain berusia 32 tahun itu sempat menjadi pilihan utama Sarri untuk pertandingan Liga Europa serta menjadi pencetak gol terbanyak dengan sembilan gol dalam sembilan pertandingan.
Namun ia tidak yakin dapat menyesuaikan diri dengan rencana Sarri untuk pertandingan-pertandingan di Liga Inggris.
"Hari ini saya memiliki kesan bahwa tidak ada tempat di komptisis (untuk lini depan) sejak Januari. Sepertinya saya hanya akan ditampilkan untuk Liga Europa," kata Giroud.
Chelsea kini berada di posisi keenam klasemen Liga Inggris, dan Sarri juga harus mengamankan tempat di Liga Champions musim mendantang dengan memenangi Liga Europa tahun ini, dimana mereka akan menghadapi klub Slavia Prague di babak perempat final.
Baca juga: Memberi untuk menerima, Giroud lontarkan kritik kepada Sarri
Baca juga: Hancurkan Kiev 5-0, Chelsea melenggang mulus ke perempat final
Baca juga: Giroud berharap Cahill bertahan di Chelsea
Penerjemah: Teguh Handoko
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2019