Baghdad (ANTARA News) - Para gerilyawan di Irak telah meledakkan dua bom di tepi jalan yang terkoordinasikan, Rabu, di pinggiran selatan Baghdad, sehingga menewaskan delapan orang, pejabat keamanan dan medis mengatakan. Sedikitnya 22 orang juga luka-luka akibat ledakan pada sekitar pukul 7 waktu setempat (pukul 11 WIB) di Jisr Diyala, sebuah kota satelit di pinggiran selatan ibukota itu, kata seorang pejabat keamanan. "Bom pertama meledak di samping kerumunan buruh harian yang berkumpul untuk mencari pekerjaan, dan bom kedua meledak beberapa menit kemudian ketika polisi tiba untuk menyelidiki ledakan sebelumnya," kata pejabat itu, seperti dikutip AFP. Para dokter di tiga rumah sakit di Baghdad selatan menyatakan telah menerima mayat dan korban luka-luka. (*)
Copyright © ANTARA 2007