Jakarta (ANTARA News) - Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo meminta warga untuk berpindah menggunakan kendaraan umum sehingga beban lalu lintas di Jakarta dapat berkurang dan kemacetan di ibukota sedikit berkurang. "Saya minta warga yang daerahnya sudah dilalui oleh Busway untuk mau berpindah sehingga penggunaan kendaraan pribadi bisa berkurang," kata Fauzi Bowo di Balaikota Jakarta, Selasa. Ia menuturkan kemacetan lalu lintas yang saat ini kerap terjadi di sejumlah ruas jalan di ibukota tidak semata-mata akibat pembangunan serentak sejumlah proyek infrastruktur transportasi umum di Jakarta, namun juga penggunaan kendaraan pribadi yang sangat tinggi memberikan sumbangan atas kemacetan tersebut. "Tolong bantu dengan menggunakan kendaraan umum sehingga jumlah kendaraan pribadi berkurang," katanya. Ia menambahkan,"Bila pemerintah tidak membangun transportasi umum tentunya akan disalahkan karena tidak tanggap membenahi masalah transportasi, namun kini dikritik karena menimbulkan kemacetan." Meski demikian Fauzi mengakui bahwa di masa yang akan datang pelaksanaan proyek pembangunan infrastruktur transportasi tidak akan dilakukan secara sekaligus namun akan dipilah sesuai dengan skala prioritas. "Tapi, walaupun pemerintah sudah sekuat tenaga melakukan sejumlah langkah namun tidak ada dukungan dan peran serta dari masyarakat maka tidak akan berhasil," tegasnya. Sebelumnya, Pemprov DKI Jakarta memutuskan Jalur darurat di tiga koridor TransJakarta yang saat ini tengah dibangun difungsikan mulai Senin (22/10) untuk membantu mengurai kemacetan lalu lintas yang terjadi akibat pelaksanaan proyek pembangunan tiga koridor tersebut. Kendaraan pribadi dapat menggunakan sebagian jalur TransJakarta koridor VIII, IX dan X yang telah dilandaikan ujung jalur betonnya. "Jalur-jalur yang sudah selesai sebagian dapat difungsikan sementara untuk kendaraan reguler sehingga tidak memperkecil ruas yang ada," kata Fauzi Bowo. Agar berjalan dengan lancar, masih menurut Fauzi, maka Dinas Perhubungan akan menempatkan sejumlah petugas untuk mengatur pergerakan kendaraan pribadi dan reguler melewati jalur tersebut.(*)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2007