Aktivis: Kiai Ma'ruf peduli pendidikan sejak lama

Jakarta (ANTARA) - Koordinator Nasional (Kornas) Garda Matahari M Azrul Tanjung mengatakan calon wakil presiden nomor urut satu KH Ma'ruf Amin peduli dengan pendidikan sejak lama.

"Ketika beliau menjabat sebagai Ketua Majelis Ulama (MUI) pun, ada komisi khusus bidang pendidikan yakni komisi pendidikan," ujar Azrul disela nonton bersama debat cawapres di Jakarta, Minggu.

Dia menjelaskan bahwa KH Ma'ruf berpandangan bahwa pendidikan harus berlandaskan nilai-nilai agama, karena sila pertama Pancasila yakni Ketuhanan Yang Maha Esa.

Negara Indonesia, lanjut dia, tidak bisa berkiblat ke negara liberal atau sosialis, melainkan mengembangkan pendidikan yang berlandaskan Pancasila. Hal itu menjadi pusat perhatian dari KH Ma'ruf Amin.

KH Ma'ruf Amin mengatakan pihaknya akan fokus pada pembangunan sumber daya manusia, bila nanti terpilih dalam Pilpres 2019.

"Kami akan melakukan pergeseran strategi nasional dari yang semula (pembangunan) infrastruktur ke pambangunan SDM," kata Ma'ruf.

Menurut dia, pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla telah meletakkan landasan dasar pembangunan. Sementara bila nantinya Jokowi-Ma'ruf terpilih, akan memaksimalkan dan menyempurnakan dasar pembangunan yang sudah ada.