Gol kemenangan timnas yang disiapkan untuk kualifikasi Piala AFC U-23 ini dicetak oleh Gian Zola Nasrullah menit ke-8, Witan Sulaeman menit ke-54, dan Ezra Walian menit ke-68.
Sejak pertandingan yang dipimpin wasit Wildan Albari dimulai, timnas langsung melancarkan serangan ke areal pertahanan Bali United. Namun, pada menit-menit awal tuan rumah masih bisa mengimbangi pemain timnas.
Tim yang berjuluk "Serdadu Tridatu" pada pertandingan tersebut memang menurunkan pemain lapis kedua. Hal itu diakui pelatih kepala Stefano Cugurra, bahwa pertandingan persahabatan kali dilakukan untuk memberikan kesempatan kepada semua pemainnya.
Baca juga: Teco isyaratkan Bali United turunkan pemain pelapis lawan timnas U-23
Pelatih Timnas U-23, Indra Sjafri didampingi Kadek Agung Widnyana Putra mengatakan pertandingan ini sebagai ujicoba timnas U-23 sebelum bertolak ke Vietnam sekaligus untuk menilai pemain yang ada.
"Sebelumnya saya inginkan pemain inti turun untuk Bali United. Lawan malah menurunkan pemain lapis keduanya. Makanya saya sedikit kecewa," kata Indra Sjafri.
Ia mengatakan Bali United pilih menurunkan pemain yang jarang diberikan kesempatan tampil.
"Keputusan lawan tetap kami hormati, karena pemain kami dengan mudah mengatasi. Padahal sejak awal kami ingin tekanan luar biasa. Jadi pertandingan sedikit kurang menarik," katanya menambahkan.
Sementara itu, pelatih kepala Bali United Stefano Cugurra mengakui memilih menurunkan pemain yang jarang dapat kesempatan bermain selama ini.
"Kami ingin memotivasi pemain yang jarang tampil. Itu kami lakukan, karena kami juga ingin membantu kesuksesan timnas. Semua ini untuk negara," katanya.
Baca juga: Egy Maulana tampil beda di latihan perdana timnas
Baca juga: Ezra Walian tak ingin kedatangannya ke Indonesia sia-sia
Pewarta: I Komang Suparta
Editor: Bayu Kuncahyo
Copyright © ANTARA 2019