Jakarta (ANTARA) - Sebuah komunitas pecinta alam mengajak warga untuk mengurangi sampah plastik dengan cara menyediakan air mineral isi ulang secara gratis di “Car Free Day” atau hari bebas kendaraan di Jakarta.
“Sudah saatnya kita mengurangi membeli kemasan botol dan gelas air,” kata anggota Pecinta Alam Aranya Mahidara Jakarta, Sarif ketika ditemui di "Car Free Day" (CFD) di kawasan Bundaran HI, Jakarta Pusat, Minggu.
Baca juga: DPRD dorong ASN Jadi pelopor pemanfaatan bank sampah
Sarif mempunyai konsep menjual air mineral isi ulang dengan harga sukarela di CFD. Sasarannya hanya warga yang menggunakan tumbler pada Hari Bebas Kendaraan.
“Konsep ini berawal dari tukang jual bubur yang pernah saya temui, kalau membeli untuk dibungkus harus membawa tempat makan sendiri,” ujarnya bersemangat.
Kesadaran yang ingin digugah, yakni "bukan hanya membuang sampah pada tempatnya". Tapi juga mengurangi sampah yang disumbangkan per harinya, terutama sampah plastik.
Baca juga: DKI ajak seluruh pihak wujudkan Jakarta bebas sampah
Menurut riset yang telah dia baca, per orang membuang sampah per harinya 700 gram atau anggap saja satu kilogram per orang. Bayangkan satu orang, satu kilogram dikali berapa orang masyarakat di Jakarta.
Dia menjelaskan bahwa penjualan air mineral isi ulang bagi pengguna tumbler tersebut bukan untuk mencari materi, namun untuk mengubah pola pikir yang belum tepat.
Baca juga: Jakarta Utara berkomitmen kurangi sampah plastik
“Makanya mulai saat ini membiasakan dengan membawa tumbler untuk tempat air minum dari pada membeli air mineral kemasan plastik dan semoga ada isi ulangnya,” katanya.
Dia berharap dari hal kecil yang baru dilakukannya pertama kali ini bisa berdampak besar pada lingkungan. Dia juga ingin kebiasaannya ini menular kepada masyarakat luas.
Pewarta: Sri Muryono dan M. Risyal Hidayat
Editor: Taufik Ridwan
Copyright © ANTARA 2019