Personel relawan sudah diberangkatkan ke lokasi untuk bergabung bersama petugas lainnya dalam membantu proses evakuasi dan melakukan asessment awal. Relawan yang diterjunkan ke lokasi bencana juga membawa kantong jenazah.
Papua (ANTARA) - Palang Merah Indonesia (PMI) menerjunkan relawan dan menyiapkan kantong jenazah untuk mengevakuasi korban banjir bandang yang menerjang beberapa wilayah di Sentani, Kabupaten Jayapura, Papua, Sabtu (16/3).
"Personel relawan sudah diberangkatkan ke lokasi untuk bergabung bersama petugas lainnya dalam membantu proses evakuasi dan melakukan asessment awal. Relawan yang diterjunkan ke lokasi bencana juga membawa kantong jenazah," kata Sekretaris PMI Provinsi Papua Gerard Harry Dimpudus melalui sambungan telepon, Minggu.
Menurutnya, selain memberangkatkan relawan, pihaknya mengirimkan bantuan logistik kedaruratan awal seperti paket makanan siap saji dan juga air mineral untuk kebutuhan korban di lokasi bencana.
Ada sekitar 15 relawan yang diberangkatkan dengan menggunakan dua armada menuju lokasi untuk bergabung dengan tim gabungan di Sentani. Mereka adalah tim awal yang diberangkatkan ke lokasi. Relawan di lokasi dilengkapi dengan alat untuk membantu proses pembersihan material lumpur yang menerjang ratusan pemukiman warga.
"Berdasarkan informasi sementara di lapangan. Tim SAR gabungan masih terus melakukan evakuasi dan belum semua daerah terdampak dijangkau karena tertutup pohon, batu, lumpur, dan material banjir bandang," katanya.
Gerard mengatakan PMI pun sudah membuka posko bantuan yang dipusatkan di Markas PMI Provinsi Papua di Jalan Trikora. Bantuan yang terkumpul akan langsung disalurkan ke lokasi bencana untuk meringankan penderitaan korban.*
Baca juga: Korban meninggal akibat banjir di Jayapura jadi 61 orang
Baca juga: 1.500-an warga mengungsi akibat banjir bandang di Kabupaten Jayapura
Pewarta: Aditia Aulia Rohman
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2019