Jakarta (ANTARA) - Olivier Giroud bertekad menjadi pemain sepak bola profesional dan ia secara blak-blakan melontarkan kritik kepada manajer Chelsea Maurizio Sarri.
Giroud tidak asal bunyi, alias asbun. Ia memberi penampilan terbaik bagi Chelsea dengan mencetak hat-trick bagi tim berjuluk the Blues itu.
Pemain berusia 32 tahun itu belakangan ini kurang diberi kesempatan turun bertanding selama Chelsea dibesut Sarri di ajang Liga Inggris.
Dan Giroud membuktikan bahwa dirinya pemain yang mampu menorehkan prestasi. Ia menorehkan hat-trick ketika Chelsea melesakkan lima gol tanpa balas ke gawang Dynamo Kiev dalam laga Liga Europa pada Kamis pekan ini. Dua gol lainnya dicetak oleh Callum Hudson-Odoi dan Marcos Alonso.
Pemain berpaspor Prancis itu menggenapi petuah Latin klasik yang menyebutkan, Do ut Des. Artinya, aku memberi supaya anda juga memberi.
Setelah menorehkan hat-trick, Giroud lantas melontarkan kritik kepada Sarri. Ia tidak ingin hanya menjadi pemain cadangan sampai akhir musim kompetisi.
Ketika ditanya mengenai kesannya menjadi pemain cadangan, ia menjawab, "Saya berpengalaman melewati sejumlah peristiwa sulit sepanjang karier menjadi pemain sepak bola profesional."
"Saya hanya ingin menikmati saat turun di laga sepak bola setelah meraih gelar Juara Dunia sepak bola musim panas lalu," kata Giroud yang berpaspor Prancis itu.
"Saya ingin mencurahkan segala kemampuan di lapangan. Itulah sebabnya saya berusaha menikmati segala pertandingan semampunya."
"Saya tampil di Liga Europa, dan saya senang membantu tim agar dapat lolos ke babak selanjutnya. Targetnya jelas, meraih kemenangan," kata Giroud sebagaimana dikutip dari laman football london.
Baca juga: Hancurkan Kiev 5-0, Chelsea melenggang mulus ke perempat final
Baca juga: Giroud tinggalkan lapangan dengan dahi berlumur darah
Pewarta: AA Ariwibowo
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2019