Sukabumi (ANTARA News) - Gempa bumi tektonik berkekuatan 4,5 skala ritcher (SR), Sabtu siang, dilaporkan terjadi wilayah Sukabumi, baik kabupaten maupun kota, bahkan guncangannya sempat membuat warga Kota Sukabumi dan sebagian warga Kabupaten Sukabumi kaget. Berdasarkan keterangan yang dihimpun ANTARA News, Sabtu, menyebutkan, gempa tektonik yang terjadi sekitar pukul 12.50 WIB yang berlangsung selama sepuluh detik itu sempat membuat warga Kota Sukabumi dan sebagian warga Kabupaten Sukabumi kaget, namun tidak terjadi kepanikan warga karena getarannya cukup kecil. Bahkan, pengunjung wisatawan Pelabuhanratu sendiri tidak merasakan adanya gempa tektonik sekitar sepuluh detik tersebut, pasalnya para pengunjung tengah asyik bermain dipinggir pantai teluk Pelabuhanratu. "Saya tidak merasakan sama sekali bahwa terjadi gempa," kata salah seorang petugas warnet di Jalan Siliwangi Kota Sukabumi, Lilis. Menurut dia, hanya sebagian orang saja yang merasakan gempa tersebut, pasalnya getarannya sangat kecil. Petugas Sub bagian Sandi dan Telekomunikasi (Santel) Kabupaten Sukabumi di Pendopo Sukabumi, Mahmud, mengatakan, sampai Sabtu sore belum ada laporan kerusakan akibat guncangan gempa tersebut. Bahkan, lanjut petugas Santel di Pendopo Kabupaten Sukabumi di Pelabuhanratu Ujang, gempa tidak dirasakan sama sekali di Pelabuhanratu. "Saya tak merasakannya, juga tak ada laporan tentang guncangan gempa tersebut. Situasi para wisatawan di pelabuhan Ratu juga tdak terpengaruh," katanya. Sejumlah warga di Sukabumi bagian utara mencemaskan gempa tersebut akan berpengaruh pada aktifitas Gunung Gede yang beberapa waktu lalu disebutkan telah memasuki siklus letusan. "Mudah mudahan gempa itu tak mempengaruhi kondisi Gunung Gede," kata Ny Ati yang merupakan warga desa Warnasari, Kabupaten Sukabumi yang berjarak sekitar 17 Km dari Gunung Gede. Sementara itu, data yang diperoleh dari Badan Meteorologi dan Geofisika (BMG), gempa yang mengguncang Sukabumi tersebut berkekuatan 4,5 SR dengan pusat gempa (episentrum) pada 46 Km arah barat daya Sukabumi dengan kedalaman 10 Km. Gempa tersebut juga dirasakan di Cisarua, Kabupaten Bogor dengan intensitas III MMI (Modified Mercally Intensity).(*)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2007