Padang (ANTARA News) - Kader Partai Golkar Sumbar, M Sayuti Datuak Pajo Panghulu meminta ketua umum partai itu, H Jusuf Kalla untuk melanjutkan pembuatan kartu anggota bekerja sama dengan Bank Rakyat Indonesia (BRI) yang sekaligus berfungsi sebagai kartu ATM. "Pembuatan kartu ATM Golkar-BRI secara nasional sudah diprogramkan DPP beberapa waktu lalu, saya sudah dapat dan ditandatangani langsung Ketua Umum Jusuf Kalla, tapi dari pantauan ke daerah-daerah tidak banyak kader partai yang mendapatkannya," kata M Sayuti yang juga anggota Fraksi Golkar DPRD Sumbar itu di Padang, Sabtu. Ia menambahkan, dengan membuat kartu anggota ATM Golkar-BRI selain memiliki gengsi partai juga bisa menabung dana iuran anggota. "Karena itu saya harapkan ketua umum, kembali mencadangkan pembuatan kartu ATM Golkar ini secara nasional," katanya. Permintaan itu telah disampaikan langsung dalam silaturahmi Jusuf Kalla dengan para pengurus dan kader Partai Golkar se-Sumbar, Jumat (19/10). Menanggapi permintaan ini, Jusuf Kalla mengatakan, Golkar mempunyai dua jenis kartu anggota yakni kartu anggota biasa dan kartu iuran ATM bekerjasama dengan BRI. "Kartu anggota ATM Golkar-BRI ini dimaksudkan juga untuk mengatur iuran anggota dengan harus menyetor dahulu Rp500 ribu," katanya. Terkait belum semua anggota mendapat kartu ATM Golkar-BRI, Jusuf Kalla mengatakan akan meminta pihak bendaharawan dan sekretariat DPP memberikan penjelasan lebih lanjut kepada para kader. (*)

Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2007