Jakarta (ANTARA) - Calon presiden nomor urut 01 Joko Widodo (Jokowi) kembali menyinggung Unicorn di depan ratusan anak muda atau milenial yang hadir dalam acara Festival Satu Indonesia di Istora Senayan, Jakarta, Minggu.

"Tahu kan Unicorn? Tahu? Tahu ya? Unicorn itu adalah yang online-online itu," kata Jokowi yang langsung disambut gemuruh ratusan milenial, di Jakarta, Minggu.

Jokowi awalnya menyampaikan tentang perkembangan pembangunan Palapa Ring yang dalam empat tahun ini mengalami perkembangan pesat mulai dari Barat, Tengah, dan Timur.

Dia menjelaskan Indonesia bagian Barat telah selesai 100 persen, Indonesia bagian tengah telah selesai 100 persen, dan Indonesia bagian Timur pada Juli 2019 sudah selesai 100 persen.

Dia juga mengatakan jaringan 4G dan Broadband dengan kecepatan tinggi juga sudah dikerjakan di 350 Kabupaten/Kota dari target 514 kabupaten/kota.

"Broadband dengan kecepatan tinggi dikerjakan di 350 kabupaten/kota, kita menuju 514 kabupaten/kota. Jaringan mapan tersebut bisa digunakan anak muda untuk berusaha," katanya.

Lalu Jokowi mengingatkan kepada kaum milineals bahwa dari 10 negara yang berada di dalam ASEAN, terdapat tujuh Unicorn dan empat diantaranya berasal dari Indonesia.

Dia mengagakan dalam waktu tidak lama, akan ada unicorn baru dari Indonesia yang akan muncul lalu dirinya menanyakan soal pengetahuan anak muda mengenai apa itu unicorn.

Namun dia menilai ekosistem antara "online" dan "offline" harus diperbaiki misalnya masih banyak produk lokal dihasilkan anak muda harus diperbaiki dari sisi kemasannya sehingga dapat dipasarkan secara daring.

Karena itu menurut dia, sentuhan anak muda sangat diperlukan dari sisi "offline" produk untuk membenahi kemasan dan merek yang akan dipasarkan.

Pilpres 2019 diikuti dua pasangan capres, yaitu no urut 01 Jokowi-Ma'ruf Amin dan no urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.

Baca juga: Jokowi bikin kuis Decacorn di Festival Satu Indonesia

Baca juga: Jokowi: Respon hoaks harus "door to door"

Pewarta: Imam Budilaksono
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2019