Jakarta (ANTARA News) - Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) menugasi sebanyak 13 orang sebagai perangkat pertandingan babak penyisihan Grup F Kejuaraan U-16 Asia 2007 yang akan diselenggarakan 24 Oktober hingga 5 November mendatang di Stadion Lebak Bulus, Jakarta. "Panpel sudah memperoleh konfirmasi kedatangan 13 perangkat pertandingan yang ditugaskan oleh AFC," kata Ketua Panitia Penyelenggara babak penyisihan Grup F U-16 AFC, Muhammad Zein, kepada wartawan di Jakarta. Menurut dia, dua dari 13 perangkat pertandingan itu adalah wanita. Namun, menurut dia, masih belum jelas benar apakah kedua perangkat pertandingan wanita itu akan bertugas sebagai wasit, pengawas pertandingan atau "match-commissioner". Rencananya, sebanyak 13 perangkat pertandingan tersebut akan tiba di Jakarta pada 21 Oktober. Dan untuk seluruh tim peserta penyisihan Grup F U-16 AFC ini nantinya akan diinapkan di Hotel Kaisar, di kawasan Mampang, Jakarta. Dalam menggelar babak penyisihan Grup F Kejuaraan U-16 Asia ini di Stadion Lebak Bulus panpel juga telah melakukan koordinasi dengan berbagai pihak, termasuk dengan Badan Liga Indonesia (BLI) PSSI yang semula berniat untuk memanfaatkan Stadion Lebak Bulus sebagai tempat berlaganya babak 16 besar Piala Indonesia antara Persija Jakarta dengan PSM Makassar. BLI semula merencanakan memanggungkan laga Persija vs PSM itu pada 28 Oktober, namun kemudian dimajukan ke 27 Oktober. Namun, BLI diminta untuk meminta izin lebih dulu ke AFC apakah boleh menggunakan stadion yang masih terpakai untuk rangkaian pertandingan babak penyisihan U-16 Asia itu. Sementara itu, Jepang akan menjadi tim pertama yang tiba di Jakarta. Tim U-16 negeri Matahari Terbit itu sudah mengabarkan akan datang pada 20 Oktober, atau selang empat hari sebelum rangkaian pertandingan penyisihan Grup F U-16 AFC tersebut digelar. Sekjen PSSI Nugraha Besoes, mengatakan, untuk empat tim tamu peserta Grup F Kejuaraan U-16 Asia 2007 lainnya baru akan tiba di Indonesia pada 22 Oktober. "Hanya Jepang yang mengirim kabar akan datang pada 20 Oktober. Empat negara peserta lainnya, yakni Hong Kong, Vietnam, Kamboja dan Laos, kemungkinan besar baru datang 22 Oktober," katanya menambahkan. (*)
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2007