Karawang (ANTARA News) - Jalur pantai utara (pantura) pada arus balik H+2 Idul Fitri 1428 H, Selasa, banyak dilewati sepeda motor, dibandingkan dengan jenis kendaraan yang lain seperti mobil pribadi, bus, dan truk. Sejak pukul 06.00-13.00 WIB, sudah tercatat 9.806 sepeda motor yang melintas di jalur pantura menuju Jakarta. Sedangkan kendaraan mobil pribadi sebanyak 4.752 unit, bus besar sebanyak 434 unit, sebanyak 42 unit bus sedang, 185 kendaraan non bus, 641 truk AS Pickup Box, dan kendaraan jenis conteiner sebanyak 41 unit yang melintas di jalur pantura, dari arah Jawa dan sekitarnya menuju Jakarta. Data tersebut merupakan hasil penghitungan kendaraan yang melintas di jalur pantura, yang dilakukan di Pos Penghitungan Kendaraan Arus Mudik-Balik di Balonggandu, Karawang, yang dilakukan Dinas Perhubungan (Dishub) Jawa Barat. Sementara, pada H+1, arus balik yang melintas di jalur pantura sebanyak 45.287 kendaraan dari berbagai jenis. Rinciannya, sebanyak 24.285 pemudik bersepeda motor, 16.034 unit kendaraan pribadi, dan sebanyak 2.532 bus. Sedangkan bus tiga-perempat yang melintas di jalur pantura pada H+1 kemarin sebanyak 2.38 kendaraan, sebanyak 4.46 kendaraan non bus (elf dan lain-lain), 1.634 kendaraan jenis truk 2 AS pickup box, dan 118 konteiner gandengan. Menurut pantaua ANTARA News, sepanjang jalur pantura, Kabupaten Subang hingga Karawang, arus balik didomininasi oleh kendaraan roda dua, yakni sepeda motor. Sebagian dari pemudik bersepeda motor tersebut ada yang berkelompok dan ada pula yang sendirian. Namun sepanjang jalur pantura, kendaraan sepeda motor terlihat bergerombolan, dan tidak ada satu pun aparat kepolisian yang mengawal ribuan sepeda motor yang melintas di jalur pantura tersebut. Meski demikian, arus balik pada H+2 ini masih terlihat lancar dan tidak terlihat adanya kemacetan.(*)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2007