Sekitar 14.000 wisatawan berhasil didatangkan ke Bali selama 2018 oleh agen pariwisata yang berkantor di Ibu Kota Provinsi Liaoning
Beijing (ANTARA) - Gebyar Kebudayaan dan Pariwisata Yogyakarta menyasar delapan kota besar di China selama bulan Maret 2019.
"Ini bagian dari promosi pariwisata Yogyakarta sebagai 10 destinasi wisata baru yang diprogramkan pemerintah," kata Duta Besar RI untuk China Djauhari Oratmangun di Beijing, Kamis.
Pentas kebudayaan untuk mempromosikan pariwisata Yogyakarta itu dimulai di Shenyang, Provinsi Liaoning, Rabu (6/3).
Dilanjutkan di Jinan (Provinsi Shandong) pada Jumat (8/3), Zhengzhou (Provinsi Henan) pada Senin (11/03), Xi'an (Provinsi Shaanxi) pada Rabu (13/03), Taiyuan (Provinsi Shanxi) pada Jumat (15/03), Nanchang (Provinsi Jiangxi) pada Senin (18/03), Nanjing (Provinsi Jiangsu) pada Jumat (22/03), dan Guangzhou (Provinsi Guangdong) pada Rabu (27/03).
Menurut Dubes, sekitar 500 agen perjalanan wisata di Kota Shenyang turut menyaksikan sendratari dan paparan keindahan pariwisata Yogyakarta dalam acara tersebut.
Sekitar 14.000 wisatawan berhasil didatangkan ke Bali selama 2018 oleh agen pariwisata yang berkantor di Ibu Kota Provinsi Liaoning itu.
"Sampai bulan Maret 2019, jumlah wisatawan yang mengunjungi Indonesia dari daerah itu sudah mencapai 900 orang," kata Dubes Djauhari.
Promosi pariwisata dalam bentuk pentas seni itu digelar oleh agen perjalanan pariwisata milik pengusaha asal Indonesia yang berkantor pusat di Guilin, Provinsi Guangxi.
Kegiatan tersebut didukung oleh Kedutaan Besar RI di Beijing, Konsul Jenderal RI di Guangzhou, dan Kementerian Pariwisata RI.
Baca juga: Panitia pemilu Guangzhou gunakan kotak suara keliling
Baca juga: Imigrasi KBRI Beijing menjangkau China tengah
Baca juga: Perusahaan onderdil Indonesia-China ekspor ke Amerika Serikat
Pewarta: M. Irfan Ilmie
Editor: Monalisa
Copyright © ANTARA 2019