Magelang (ANTARA) - Tim Kalteng Putra FC berhasil menundukkan PSM Makassar dengan skor 1-0 pada pertandingan grup C Piala Presiden 2019 di Satdion Much Soebroto Kota Magelang, Rabu.

Gol satu-satunya tim Kateng Putra diciptakan oleh Antoni Putro Nugroho menit ke-62.

Pada pertandingan babak pertama PSM Makassar lawan Kalteng Putra berlangsung tanpa gol meskipun kedua tim mempunyai beberapa peluang untuk menciptakan gol.

Mulai awal babak pertama tim PSM terus melakukan tekanan ke pertahanan lawan, namun sejumlah peluang gol tidak dapat diselesaikan dengan baik oleh pemain depan PSM.

Pertandingan yang diwarnai gerimis ini, tim Kalteng Putra juga mempunyai beberapa kesempatan untuk membuat gol, namun penyelesaiannya tidak bisa maksimal, hingga pertandingan babak pertama berakhir kedudukan tetap 0-0.

Memasuki babak kedua, tim Kalteng Putra yang mencoba menekan pertahanan lawan, akhirnya berhasil menyarangkan bola ke gawang PSM yang dijaga Rivky Deython Mokodompit melalui kaki pemain depan Antoni.

Pelatih Kepala Kalteng Putra FC Gomes De Oliviera mengatakan kemenangan ini sangat penting bagi Kalteng Putra dalam grup ini dan merupakan awal yang baik dari suatu pekerjaan.

Ia menuturkan para pemainnya mencoba bermain total dan berhasil, menang melawan PSM Makassar yang merupakan tim bagus yang sudah dibentuk sekian lama merupakan hal yang tidak gampang untuk mengalahkannya.

"Hari ini kami tampil dengan pemain asing berkualitas seperti Diogo Campos Gomes tampil istimewa dan Rafael De Jesus Bonfim juga sangat membantu kita mendapatkan kemenangan," katanya.

Ia menuturkan Diogo berjuang bersama pemain lain, dia tidak merasa lebih dari yang lain, dia di lapangan untuk membangun Kalteng Putra menjadi kuat.

"Di mata saya dia tampil lebih dari yang saya pikirkan, dia kasih segalanya untuk hari ini," katanya.

Ia juga memuji penampilan kiper Dimas Galih Pratama yang tampil bagus dan beberapa kali menyelamatkan gawang Kalteng Putra.

Pelatih Kepala PSM Makassar Darije Kalezic mengatakan pertandingan ini sangat sulit bagi pihaknya, karena dari babak pertama kartu kuning banyak dikeluarkan wasit, terutama dari pemain lawan.

"Saya berharap pemain saya dalam kondisi yang bagus, tidak ada yang cedera," katanya.

Ia menuturkan di babak pertama pemainnya menciptakan banyak peluang, ada tendangan bebas minimal dua kali tetapi tidak dapat mencetak gol.

"Di babak kedua kami tidak banyak menciptakan peluang seperti di babak pertama. Kalteng Putra menggunakan satu kesempatan itu cukup untuk memenangkan pertandingan," katanya.

Baca juga: PSIS uji coba gelandang asal Korsel di Piala Presiden

Baca juga: Semen Padang ganti manajer di Piala Presiden 2019

Baca juga: Sepuluh ribu tiket disiapkan pada Piala Presiden di Magelang per hari

Pewarta: Heru Suyitno
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2019