Jakarta (ANTARA) - Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Arcandra Tahar meresmikan 5.560 sambungan rumah (SR) jaringan gas bumi untuk rumah tangga di Kecamatan Tanjung Korawa, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara.

Proyek jargas ini rampung 100 persen secara fisik dan telah beroperasi mengalirkan gas ke rumah-rumah warga, demikian informasi dari Kementerian ESDM di Jakarta, Rabu.

Pembangunan jargas merupakan salah satu program yang mendukung diversifikasi energi dan dilaksanakan untuk mengoptimalkan pemanfaatan potensi gas bumi melalui pipa untuk sektor rumah tangga.

Penggunaan gas bumi untuk rumah tangga yang disalurkan melalui jaringan pipa gas lebih menghemat pengeluaran rumah tangga dibandingkan dengan menggunakan tabung elpiji. "Untuk pemakaian normal, dibandingkan dengan elpiji 3 kg, jargas bisa menghemat hingga Rp 80.000 - Rp 90.000 per bulan. Jika dihitung bisa hemat setara 4 tabung elpiji," ujar Arcandra.

Arcandra mengatakan, pemerintah berkomitmen untuk terus mendorong pembangunan infrastruktur fisik untuk rakyat dari APBN, di sektor energi, salah satunya melalui program jargas. "Program APBN Kementerian ESDM, lebih dari 50 persen digunakan untuk belanja fisik, belanja nonfisik kami kurangi, dialihkan ke belanja fisik seperti jaringan gas," katanya.

Setiap tahun, pemerintah mengeluarkan dana APBN untuk menambah jaringan gas di berbagai daerah, dana ini berasal dari pengalihan subsidi energi dari APBN yang setiap tahun terus dikurangi. "Subsidi energi terus dikurangi, dialihkan untuk belanja infrastruktur fisik yang lebih produktif, contohnya seperti jaringan gas yang diresmikan hari ini," ungkap Arcandra.

Jargas Deli Serdang dibangun menggunakan APBN 2018 dengan angka investasi mencapai Rp71,44 miliar. Total tersambungan sebanyak 5.560 SR di 8 kelurahan yaitu Kelurahan Tanjung Morawa A 763 SR, Tanjung Morawa B 1.597 SR, Dagang Kelambir 528 SR, Tanjung Baru 1.069 SR, Pekan Tanjung Morawa 388 SR, Dalu X A 239 SR, Dagang Kerwan 242 SR, dan Wonosari 261 SR.

Pasokan gas yang dialirkan bersumber dari gas PT. Pertamina EP dengan total panjang pipa 120.738 meter dan volume alokasi gas sebesar 0,2 mmscfd. Setelah diresmikan, jargas Deli Serdang nantinya dikelola dan dioperasikan oleh PT Perusahaan Gas Negara (PGN) Tbk.

Untuk Sumatera Utara, selain Deli Serdang, jargas juga dibangun di Kota medan sebanyak 5.656 SR. Dengan demikian, total jargas yang dibangun di provinsi Sumatera Utara sebanyak 11.216 SR. Realisasi pembangunan jargas tahun 2018 sebanyak 90.250 SR, dengan 89.727 SR bersumber dari APBN dan 523 SR non APBN menggunakan dana investasi PT PGN.

Program pembangunan jargas dengan dana APBN telah dilakukan sejak 2009. Hingga akhir 2018 telah terbangun 463.440 SR yang terdistribusi di 16 provinsi dan 40 kabupaten/kota melalui penugasan kepada PT Pertamina dan PT PGN.

Pewarta: Afut Syafril Nursyirwan
Editor: Nusarina Yuliastuti
Copyright © ANTARA 2019