"Keenam atlet itu dipilih berdasarkan kemampuan dan catatan waktu mereka. Untuk sementara ini di tingkat nasional mereka terbaik," kata pelatih atletik pelatnas Eni Nuraini saat ditemui di Stadion Madya Senayan, Jakarta, Selasa.
Enam pelari sprint itu adalah Lalu Mohammad Zohri, Eko Rimbawan, Bayu Kertanegara, Adi Ramli, Joko Kuncoro Adi, dan Moch Bisma.
Mereka akan berlaga dalam ajang lari estafet 4x100 meter dan nomor perorangan.
"Karena sudah mendekati lomba, kami saat ini melakukan persiapan khusus teknik pertukaran tongkat," ujar mantan atlet renang penyumbang medali pada Asian Games 1962 tersebut.
Dia menjelaskan, catatan waktu estafet para atletnya selama latihan saat ini baru berkisar 39,5 - 39,6 detik.
Sedangkan dalam ajang Asian Games 2018 lalu, rekor estafet putra Indonesia mencatat waktu 38,77 detik berada di belakang peraih medali emas tim Jepang dengan torehan waktu 38,16 detik.
"Target kami tidak untuk memecahkan rekor, tapi mendekati prestasi terbaik," ucapnya.
Kejuaraan Asian Athletics Championship 2019 ini, lanjut Eni, akan menjadi kompetisi tim atletik Indonesia merebut poin menuju Olimpiade Tokyo 2020.
Baca juga: Tiga nomor atletik dituntut bikin kejutan di SEA Games Filipina
Baca juga: Indonesia akan negosiasikan tiga nomor atletik SEA Games
Baca juga: Sapwaturrahman jadi tumpuan raih emas di SEA Games 2019
Pewarta: Sugiharto Purnama
Editor: Bayu Kuncahyo
Copyright © ANTARA 2019