Jakarta (ANTARA) - Bek kiri tim nasional U-23 Indonesia Samuel Christianson Simanjuntak membatasi aktivitasnya di media sosial usai membawa Indonesia menjadi juara Piala U-22 AFF tahun 2019 di Kamboja beberapa waktu lalu.
"Sejak juara, saya sudah jarang melihat media sosial karena itu bisa menimbulkan pengaruh. Kalau sering melihat pujian-pujian di media sosial, nanti bisa terlena dan tampil tidak maksimal," ujar Samuel usai mengikuti kegiatan timnas U-23 Indonesia di kawasan Kebon Jeruk, Jakarta, Selasa.
Meski demikian, pemilik akun Instagram @samuelchristianson itu tidak menganggap beragam komentar warganet di media sosial sebagai hal yang mengganggu.
Pemain berusia 19 tahun itu menilai, mengganggu atau tidaknya tanggapan-tanggapan masyarakat melalui media sosial bergantung pada diri sendiri.
"Kita yang harus mengatur diri. Jangan terlalu candu dengan media sosial," kata Samuel.
Samuel Christianson Simanjutak sendiri merupakan salah satu pemain di timnas U-23 Indonesia yang pernah merasakan pengalaman berlatih di luar negeri.
Di level tim nasional, dia pernah memperkuat timnas U-19 dari tahun 2017-2018, sebelum masuk ke skuat timnas U-22 Indonesia tahun 2019.
Tanpa gelar di timnas U-19, di timnas U-22 Samuel mempersembahkan trofi kampiun Piala U-22 AFF 2019 yang berlangsung di Kamboja akhir Febuari 2018.
Popularitasnya tersebut terbang sampai ke media sosial. Di akun Instagram pribadinya @samuelchristianson, dia memiliki lebih dari 117 ribu pengikut (followers).
Terakhir kali dia mengunggah foto di akun Instagramnya yaitu pada 1 Maret 2019. Foto itu memperlihatkan Samuel bersama Presiden Joko Widodo di Istana Merdeka, Jakarta.
Timnas U-23 Indonesia tengah menjalani pemusatan latihan (TC) sebagai persiapan menuju kualifikasi Piala U-23 Asia tahun 2020 pada 22-26 Maret 2019 di Vietnam. TC tersebut dijadwalkan berlangsung sampai 17 Maret 2019.
Di kualifikasi Piala U-23 Asia tahun 2020, Indonesia bergabung di Grup K bersama Brunei Darussalam, tuan rumah kualifikasi Vietnam dan tuan rumah putaran final Piala U-23 Asia 2020, Thailand. ***3***
Pewarta: Michael Siahaan
Editor: Atman Ahdiat
Copyright © ANTARA 2019