Canberra (ANTARA News) - Perdana Menteri Australia, John Howard, Ahad, mengatakan Australia akan menyelenggarakan pemilihan umum nasional pada 24 November mendatang. Pernyataan itu diumumkannya pada saat dia berusaha mengatasi opini buruk tentang pemilu, bahwa dia berusaha memperpanjang periode pemerintahan kelima kalinya. Pemerintah konservatif Howard telah berkuasa selama 11 tahun, namun di balik itu Partai Buruh kiri-tengah yang dipimpin oleh Kevin Rudd, menyatakan dalam jajak pendapat bahwa kampanye pemilu sedang berlangsung. Howard dari kubu konservatif berharap dua bisa menambah panjang periode pemerintahannya, sedangkan Kevin Rudd berharap partainya yang telah 11 tahun menjadi oposisi memenangkan pemilu mendatang. Parlemen Australia yang bi-kameral seluruhnya mempunyai 150 kursi di Dewan Perwakilan. Sementara itu Partai Buruh masih memerlukan 16 kursi lagi untuk bisa meraih kemenangan. Saat menjelang pemilihan, Partai Liberal pimpinan Howard menguasai 74 kursi, dan menjalankan pemerintahan berkoalisi dengan partai kecil, Partai Nasional, yang hanya mempunyai 12 kursi, dan Partai Liberal-Country dengan satu kursi. Kini Australia berpenduduk 13 juta jiwa, terbagi dalam 150 elektorat, dan anggota parlemen dipilih tiap tiga tahun sekali, demikian laporan Reuters. (*)
Copyright © ANTARA 2007