25 Kecelakaan di Purwakarta dan Sekitarnya

Cikampek (ANTARA News) - Sebanyak 25 kecelakaan terjadi selama H-7 sampai H-1 hari Idul Fitri 1428 Hijriah di wilayah Purwakarta, Subang, dan Karawang (Purwasuka), Jawa Barat, dan sekitarnya yang mengakibatkan tujuh orang meninggal dunia, tujuh orang luka berat dan 29 orang mengalami luka ringan. Dari 25 kecelakaan tersebut, 16 di antaranya terjadi di ruas jalan Tol Cikampek yang mengakibatkan tiga orang meninggal dunia, empat mengalami luka berat, dan 26 orang luka ringan. Kerugian akibat 16 kecelakaan itu diperkirakan mencapai Rp75.000.000, demikian data Pos Pengamanan Kepolisian Wilayah (Polwil) Purwakarta yang berlokasi di dekat gerbang Tol Cikampek, Cikopo, Kabupaten Purwakarta, Sabtu. Sedangkan, kecelakaan yang terjadi di wilayah Kabupaten Karawang ialah sebanyak tiga kecelakaan, dua orang meninggal dunia, satu luka ringan, dan kerugian sebanyak Rp1.500.000. Sementara itu, kecelakaan yang terjadi di wilayah Subang sebanyak empat kali, dua orang meninggal dunia, tiga luka berat, dan kerugian mencapai Rp91 juta. Untuk kecelakaan yang terjadi di wilayah Purwakarta di luar ruas jalan Tol Cipularang sebanyak dua kecelakaan, dengan korban dua orang luka ringan, dan kerugian sebanyak Rp10.500.000. Sesuai dengan data Pos Pengamanan Kepolisian Wilayah (Polwil) Purwakarta yang berlokasi di dekat gerbang Tol Cikampek, Cikopo, Kabupaten Purwakarta, kecelakaan terakhir yang tercatat pos tersebut terjadi di ruas jalan Tol Cipularang Kilometer 94.800/B, Kampung Cihonje, Tanah Datar, Sukatani, Kabupaten Purwakarta, melibatkan kendaraan Mitsubishi Kuda ber nopol Z-1767-DC. Kecelakaan itu sendiri terjadi karena pengemudi Mitsubishi Kuda, Hyun Jong Wook, yang melintas dari arah Bandung menuju Jakarta mengemudikan kendaraannya secara oleng ke kiri. Akibat hal tersebut, Hyun tidak bisa mengendalikan kendaraannya sehingga terjadi kecelakaan di lajur kiri jalan. Aparat kepolisian setempat menduga kecelakaan itu terjadi karena kelalaian pengemudi. Sedangkan kerugian akibat kecelakaan tunggal itu diperkirakan mencapai Rp3 juta. (*)

Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2007