Personel Kodim Kupang saat ini sedang fokus membuat kerangka atap rumah untuk dibangunKupang, (ANTARA) - Sebanyak 200 personel TNI Angkatan Darat dari Kodim 1604/Kupang dikerahkan untuk merehabilitasi rumah warga di dua kelurahan di Kota Kupang yang rusak akibat diterjang puting beliung pada Kamis (28/2).
Komandan Kodim 1604/Kupang, Letkol (Kav) F.X. Aprilian Setyo Wicaksono di Kupang, Sabtu, mengatakan 200 personel itu disebar di dua kelurahan yang diterjang puting beliung.
"Ada dua lokasi yang rumah warganya rusak akibat diterjang puting beliung. Dua lokasi itu ada di Kelurahan Penfui dan Kelurahan Liliba, dan Personel kami sebar di dua kelurahan itu," katanya.
Sebenarnya, Kodim 1604/Kupang sudah terjun ke lokasi setelah mendapatkan informasi terkait dengan kejadian tersebut.
Usai kejadian itu, personel TNI AD langsung membantu warga menyingkirkan puing-puing dari rumah, khususnya atap rumah yang terlepas akibat diterjang angin.
"Hari ini fokus kami adalah membantu masyarakat memperbaiki rumah mereka agar bisa kembali tidur di rumah mereka yang rusak. Personel Kodim Kupang saat ini sedang fokus membuat kerangka atap rumah untuk dibangun," katanya.
Ia mengatakan fokus mereka membangun terlebih dahulu rumah yang rusak berat. Jumlah rumah yang rusak berat 10 unit.
"Kami targetkan selesai Minggu (3/3) sehingga warga yang rumahnya rusak bisa masuk kembali," ujar dia.
Sementara itu, Lantamal VII Kupang juga mengerahkan 60 personel TNI-AL untuk membantu warga memungut kembali puing-puing rumah yang roboh.
Komandan Lantamal VII Kupang Brigjen TNI (Mar) K. Sitomurang mengatakan sudah ada perintah langsung dari Gubernur NTT Viktor B Laiskodat untuk membantu warga dan membangun kembali atap rumah yang roboh.
"Kami juga lakukan pendampingan bagi warga yang rumahnya rusak, agar tetap tenang," ujar dia.
Baca juga: Sejumlah rumah di Kupang-NTT roboh "dihantam" puting beliung
Baca juga: Danrem Kupang: TNI tidak boleh susahkan rakyat
Pewarta: Kornelis Kaha
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2019