Bocah penderita tumor kaki di Lampung mendapat bantuan ACT

Bantuan yang akan diberikan berupa biaya transportasi, hidup, sewa penginapan selama berobat di luar kota maupun gizi

Bandarlampung (ANTARA) - Tim Mobile Sosial Rescue Aksi Cepat Tanggap (MSR-ACT) Lampung mengunjungi kediaman keluarga Naufal (5 tahun) bocah penderita tumor kaki guna menyerahkan bantuan berupa sembako dan uang tunai.

Menurut Kepala Program ACT Lampung, Dinia Rumaini, saat dihubungi di Bandarlampung, Minggu, selain bantuan, pihaknya juga melakukan pendampingan yang akan dilakukan selama setahun ke depan.

Bantuan yang akan diberikan berupa biaya transportasi, hidup, sewa penginapan selama berobat di luar kota maupun gizi.

Saat ini tim MSR-ACT Lampung masih menggalang dana melalui sosmed dan "platform fundraising".

"Harapanya satu bulan ini sudah terkumpul sejumlah dana sehingga cepat disalurkan untuk pendampingan. Semoga masyarakat mendukung upaya kemanusiaan ini," katanya.

Naufal (5 tahun), warga Pekon (Desa) Dadisari, Kecamatan Wonosobo, Kabupaten Tanggamus, Provinsi Lampung, mengalami benjolan di kakinya sejak setahun yang lalu, kini berubah menjadi tumor.

Awalnya ia terjatuh saat bermain. Tumbuh benjolan kecil di kaki. Benjolan itu semakin membesar.

Menurut ibu Naufal, Adis Suprobowati (36), setelah jatuh saat bermain pihak keluarga membawa ke pengobatan tradisional.

Setelah dilakukan pengobatan kaki kanan semakin membengkak.

Naufal sempat dibawa ke rumah sakit di Jakarta. Menurut dokter ada dua alternatif penanganan yakni amputasi atau operasi orthopedi.

"Ada beberapa rumah sakit tidak sanggup menangani Naufal. Sekarang masih pengobatan terapi saja, rencananya hari ini akan dibawa ke RSPAD Gatot Subroto, Jakarta. Keluarga harus memikirkan biaya hidup dan pengobatan tambahan selama di sana," kata Adis yang dikutip dari keterangan Dinia.