Ditjen Imigrasi: pesepak bola asing Piala Presiden wajib miliki Kitas

Jakarta (ANTARA) - Pihak Direktorat Jenderal (Ditjen) Imigrasi Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia menyatakan, semua pesepak bola asing yang mengikuti turnamen pramusim Piala Presiden 2019 wajib memiliki kartu izin tinggal terbatas (Kitas).

"Para pemain tersebut tidak boleh hanya menggunakan visa kunjungan saja. Kami menganggap mereka sebagai tenaga profesional yang harus punya Kitas," ujar Kasubag Humas Ditjen Imigrasi Sam Fernando kepada Antara di Jakarta, Jumat.

Menurut Sam, kalau tidak memiliki Kitas, pemain impor tersebut dapat ditangkap sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

"Kalau mereka dipaksakan bermain, akan kami tangkap. Kami harus menegakkan aturan," kata dia.

Namun, Sam melanjutkan, Ditjen Imigrasi bisa saja memberikan kelonggaran jika Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) sebagai penyelenggara turnamen atau pihak Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) membuat surat permohonan resmi terkait hal itu.

Akan tetapi, Ditjen Imigrasi mengaku belum menerima surat apapun baik dari PSSI ataupun Kemenpora untuk kelonggaran syarat bermain pesepak bola impor meski Piala Presiden 2019 akan dibuka besok, Sabtu (2/3).

"Kalau ada surat, kami akan melihat kepentingannya terlebih dahulu. Apakah bisa dibantu atau tidak, ya, yang penting harus ada suratnya. Sampai sekarang permohonan belum ada," tutur Sam.

Sebelumnya, pada Kamis (28/3), Sekretaris Jenderal PSSI Ratu Tisha Destria mengatakan bahwa pihaknya tidak menyaratkan Kitas untuk pemain impor di Piala Presiden 2019.

Ratu Tisha menyebut PSSI sudah berkoordinasi dengan Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI) mengenai soal tersebut.

Namun, Ketua BOPI Richard Sam Bera menegaskan pihaknya tidak dapat masuk ke wilayah keimigrasian. Terkait Kitas, BOPI menyerahkan semuanya ke PSSI untuk berkoordinasi dengan Ditjen Imigrasi.

"Kami setuju dengan pihak Imigrasi yang ingin menegakkan aturan. Sekarang 'bola' ada di PSSI sebagai penyelenggara dan pihak klub," tutur Richard.

Piala Presiden 2019 sendiri digelar mulai Sabtu, 2 Maret 2019, dibuka dengan pertandingan Grup A yaitu Persib Bandung melawan Tira-Persikabo di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Jawa Barat.

Turnamen pramusim ini diikuti 20 klub, perwakilan Liga 1 dan Liga 2, yang dibagi ke dalam lima grup. Setiap klub peserta diberikan hak memakai pemain asing dengan skema 3+1 yaitu tiga pemain bebas dari negara mana saja dan satu pemain wajib dari Asia.