Dan laknat Tuhan itu ada."
Jakarta, (ANTARA News) - Amien Rais mendoakan Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) agar mendapatkan barokah apabila menjalankan tugas dengan jujur dalam pelaksanaan pemilu 2019.
"Kita akan doakan agar teman-teman KPU dan Bawaslu mendapatkan barokah dunia dan akhirat apabila bekerja dengan jujur dalam Pilpres dan Pileg nanti, " kata Amien Rais di atas mobil komando dalam aksi Apel Siaga Umat Forum Umat Islam (FUI) di depan kantor KPU, Jakarta Pusat, Jumat.
FUI menggelar aksi di depan gedung KPU RI, Jakarta Pusat, usai Sholat Jumat. FUI menuntut KPU untuk dapat menggelar pemilu yang bersih, jujur, adil tanpa kecurangan.
Amin mengatakan, doanya tersebut tidak berlaku apabila kedua instansi tidak menjalankan tugas dengan baik. Namun sebaliknya, bila terbukti ada kecurangan maka pihaknya tentu akan membuat perhitungan. "Dan laknat Tuhan itu ada," lanjutnya.
Usai menyampaikan doa, Amien Rais turun dari mobil komando dan masuk ke dalam gedung KPU.
Sedangkan Sekretaris Jenderal Forum Ulama Indonesia (FUI) Al Khaththath dalam kesempatan tersebut menyampaikan kepada massa aksi untuk turut mengawasi pelaksanaan pemilu.
Sementara itu, FUI menyampaikan lima poin. pertama, FUI siap mengikuti agenda Pemilu hari Rabu tanggal 17 April 2019 dengan kesadaran penuh bahwa memilih pemimpin dan wakil rakyat adalah kewajiban agama sesuai fatwa MUI 2009 tentang memilih pemimpin dalam Pemilu.
Ketiga, menolak segala bentuk kecurangan dalam pelaksanaan Pemilu.
Keempat, FUI akan menyukseskan Pilpres dan Pileg 17 April 2019 serta berpartisipasi penuh dalam mewujudkan Pemilu bersih, adil, jujur, adil, dan tanpa kecurangan.
Baca juga: Ketua KPU harapkan demo dua kelompok massa tidak langgar aturan
Baca juga: Dua kelompok massa unjuk rasa di depan KPU Jumat siang
Pewarta: M Risyal Hidayat, Aria Cindyara dan Asep Firmansyah
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2019