Kedua tim masing-masing unggul di dua kuarter, dengan Knicks di kuarter dua dan empat sedangkan Magic di kuarter satu dan tiga (20-34, 36-27, 22-29, 30-13).
Knicks memenangkan dua kali pertandingan beruntun musim ini dan pertandingan kandang kedua berturut-turut setelah timnya mencatatkan 18 kekalahan beruntun.
Knicks mendominasi kuarter keempat dengan selisih 30-13 dan pemain cadangan mereka mengungguli pemain cadangan Orlando 75-7 dalam permainan itu.
Allonzo Trier mencetak 12 dari 18 tembakannya di kuarter keempat, sedangkan center Mitchell Robinson finish dengan catatan tertinggi dalam kariernya 17 poin, 14 rebound, enam blok dan tiga steal.
Henry Ellenson menyumbangkan 13 poin saat Knicks mencatatkan akurasi tembakan 62,5 persen (10 dari 16) pada kuartal keempat.
Aaron Gordon dan Nikola Vucevic masing-masing mencetak 26 poin bagi Magic, yang kalah untuk ketiga kali dalam 11 pertandingan terakhirnya.
Magic juga kehilangan kesempatan untuk mendapatkan slot playoff terakhir di Wilayah Timur dengan gagal memasukkan 20 dari 25 percobaan tembakan di kuarter keempat, termasuk 10 dari 11 tembakan terakhirnya.
Jonathan Issac menambahkan 16 poin dan Evan Fournier mengakhiri permainan dengan torehan 15 poin, tetapi pemain cadangan Terrence Ross hanya bisa mencetak tiga poin dari 10 tembakannya.
Baca juga: Raptors lanjutkan dominasi di kandang atas Celtics
Baca juga: Harrell bantu Clippers tundukan Grizzlies
Pewarta: Hendri Sukma Indrawan
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2019
