Jakarta (ANTARA News) - Wakil Presiden (Wapres), M. Jusuf Kalla, meminta dana Asuransi ABRI (Asabri) bisa digunakan untuk pembangunan rumah susun bagi para anggota TNI, sehingga bisa meningkatkan kesejahteraan prajurit. "Wapres meminta dana Asabri bisa digunakan untuk membangun rumah susun bagi para anggota TNI," kata Ketua Pimpinan Pusat (PP) Pepabri Putera Astaman seusai bertemu Wapres Kalla di Jakarta, Kamis. Menurut Putera, usulan Wapres tersebut sangat menarik dan bisa menjadi salah satu cara untuk meningkatkan kesejahteraan prajurit khususnya pemenuhan rumah layak huni. Selama ini, tambahnya para anggota TNI dirasakan masih kesulitan untuk memenuhi kebutuhan perumahan. "Namun, karena menyangkut dana Asabri, Pepabri tidak memiliki kewenangan untuk itu," kata Putera Astaman. Dijelaskannya pula bahwa dana Asabri diperoleh dari potongan gaji para anggota TNI aktif, dan ketika memasuki masa pensiun, maka anggota TNI tersebut akan mendapatkan dana Asabri dalam jumlah tertentu sesuai dengan total jumlah potongannya. Kedatangan pengurus Pepabri ke Wapres untuk melaporkan rencana Musyawarah Nasional (Munas) Pepabri yang akan berlangsung pada 7 - 9 Nopember 2007 di Jakarta. Dalam kesempatan itu Pepabri mengundang Wapres Kalla untuk bersedia menutup Munas Pepabri. Sementara itu, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono telah menyatakan kesediaannya untuk membuka Munas Pepabri tersebut. Munas akan dihadiri oleh sekitar 400 peserta dari 30 provinsi. Salah satu agenda utama Munas adalah memilih kepengurusan baru periode 2007-2012. (*)
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2007