Phnom Penh (ANTARA News) - Bek tengah sekaligus kapten tim nasional Indonesia U-22, Andy Setyo Nugroho, dipastikan bakal absen hingga Garuda Muda menuntaskan kiprah mereka di Piala AFF U-22 di Kamboja.
Hal itu dikonfirmasi dokter tim Syarif Alwi dan Pelatih Timnas U-22 Indra Sjafri di sela-sela sesi latihan di Stadion Nasional, Phnom Penh, Kamboja, Sabtu.
Syarif menjelaskan bahwa Andy Setyo menderita kompresi hernia dalam laga melawan Malaysia, Rabu (20/2) lalu, dan bukan saja bakal absen hingga AFF U-22 berakhir, Selasa (26/2), tetapi juga membutuhkan waktu sekira dua hingga tiga pekan.
"Kemungkinan sampai AFF U-22 selesai tidak bisa main. Ini cedera grade satu, tapi sebetulnya dia punya kemauan buat sembuh lebih cepat," kata Syarif.
Menurut Syarif pihaknya melakukan terapi stem cell untuk penanganan cedera Andy, guna memacu proses pemulihan yang seharusnya berlangsung lebih dari satu bulan menjadi 2-3 pekan saja.
Baca juga: Cetak dwigol penentu kemenangan, Marinus: semoga semifinal lebih siap
Baca juga: Soal pergantian dua bek, Indra Sjafri: Bagus karena menang, kalah di-"bully"
Indra Sjafri mengaku tidak khawatir dengan absennya Andy Setyo hingga akhir rangkaian Piala AFF U-22.
"Kan sudah dilihat sendiri kemarin. Itu yang bikin kami senang, kualitas pemain yang kami bawa itu semuanya hampir sama," kata Indra.
Indra memang melakukan perombakan di lini belakang dengan memasang duet Nurhidayat Haji Haris dan Bagas Adi Nugroho menggantikan Andy Setyo yang selalu berpasangan dengan Rachmat Irianto di dua laga sebelumnya.
Di sesi latihan Sabtu sore, Andy Setyo juga tidak terlihat bergabung dengan rekan-rekannya melainkan menjalani sesi privat bersama fisioterapis tim di tepi lapangan.
Indonesia bakal menghadapi juara Grup A Vietnam di babak semifinal pada Minggu (24/2) sore di Stadion Nasional, sebelum tuan rumah Kamboja melawan Thailand di laga semifinal lainnya.
Baca juga: Bungkam Kamboja, pelatih sebut performa Timnas U-22 belum maksimal
Baca juga: Hasil dan klasemen akhir Grup B, Indonesia dampingi Kamboja ke semifinal
***3***
Pewarta: Gilang Galiartha
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2019