Evraz, perusahaan pembuat dan penambangan baja multinasional terintegrasi secara vertikal, meningkat 3,54 persen, menjadi pencetak keuntungan tertinggi (top gainer) dari saham-saham unggulan atau blue chips.
Diikuti oleh saham Anglo American dan Hikma Pharmaceuticals, yang masing-masing naik 3,38 persen dan 3,27 persen.
Sementara itu, Barclays, sebuah bank investasi dan perusahaan jasa keuangan multinasional Inggris, menjadi pemain terburuk (top loser) dalam saham-saham unggulan dengan harga sahamnya kehilangan 2,89 persen.
Disusul oleh saham GVC Holdings, grup perusahaan taruhan olahraga dan permainan multinasional, yang merosot 2,33 persen, serta Kingfisher, sebuah perusahaan perbaikan rumah internasional, turun 2,26 persen. Demikian laporan yang dikutip Xinhua.
Baca juga: Bursa Jerman menguat, Indeks DAX 30 ditutup naik 34,42 poin
Baca juga: Bursa Prancis menguat, Indeks CAC 40 berakhir naik 19,74poin
Baca juga: IHSG akhir pekan ditutup melemah ikuti pasar Asia
Pewarta: Apep Suhendar
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2019