warga sekitar agar tidak merusak dan menunjukkan bahwa sungai ini lingkungan hidup, bukannya tempat sampah.
Jakarta (ANTARA News) - BUMN PT Persero Askrindo bekerja sama dengan para pecinta lingkungan Sungai Ciliwung dan Yayasan Lintas Sungai Abadi (Yalisa) mengajak warga Bojong, Bogor untuk ikut berpartisipasi dalam kegiatan bersih-bersih Sungai Ciliwung dengan tidak membuang sampah ke sungai dan ikut mengelola sampah.
Kegiatan rutin yang dilakukan setiap satu kali dalam sebulan ini bertujuan memberi pemahaman kepada warga yang ada di sepanjang sungai, dalam hal ini adalah membudayakan warga bantaran Sungai Ciliwung untuk tidak membuang sampah di sungai dan menerapkan pola kebiasaan yang baik untuk mengelola sampah.
Eka Soeriansyah, Ketua Yayasan Lintas Sungai Abadi ini di Jakarta, Kamis mengatakan bahwa kegiatan operasi bersih sungai sudah berjalan beberapa tahun belakang ini bertujuan mengurangi tumpukan sampah yang mengikis jalur Sungai Ciliwung.
“Kegiatan operasi bersih ini tujuannya adalah untuk mengajarkan kepada warga sekitar agar tidak merusak dan menunjukkan bahwa sungai ini lingkungan hidup, bukannya tempat sampah. Paling tidak kami sudah berusaha mengajak warga bantaran sungai yang berada di Bojong untuk lebih mencintai lingkungannya,” ujar Eka.
Melalui kegiatan Operasi Bersih Sungai Ciliwung (OBSC) yang dilakukan tiap bulan, Askrindo dan Yalisa konsisten berkontribusi untuk menjaga kelestarian sungai dengan terjun langsung ke sungai untuk memungut sampah.
Ia mengatakan sebelum kegiatan ini dimulai para aktivis dari Yalisa akan memberikan literasi secara lisan bagaimana pengelolaan sampah dan ajakan-ajakan tidak membuang sampah di sungai.
Direktur SDM dan Umum PT Askrindo, Firman Berahima mengatakan bahwa dengan adanya kegiatan rutin Operasi Bersih Sungai ini akan membawa dampak yang baik karena membentuk pola kebiasaan untuk menjaga lingkungan itu sangatlah susah.
Pada Hari Peduli Sampah Nasional ini Askrindo berharap masyarakat khususnya yang tinggal di bantaran mampu membudayakan pengelolaan sampah.
“Hal ini merupakan salah satu bentuk dari rasa peduli yang diwujudkan melalui aksi secara langsung. Mudah-mudahan masalah sampah dan kelestarian sungai dapat ditangani secara perlahan dan budaya tidak membuang sampah sungai dapat terwujud,” tambah Firman.
Baca juga: Pemkab Bogor dan swasta bersihkan Sungai Ciliwung
Baca juga: Relawan singkirkan sampah dari RSUD Toto Kabila
Baca juga: Menteri LHK ajak masyarakat jaga kebersihan laut di HPSN
Pewarta: Zita Meirina
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2019