Hasyim Djojohadikusumo: Prabowo peduli perlindungan hutan

Pontianak (ANTARA News) - Anggota Dewan Pembina Partai Gerindra Hasyim Djojohadikusumo menyatakan Capres Prabowo Subianto sangat memperdulikan kelestarian hutan jika nantinya dipercaya menjadi pemimpin Indonesia.

"Perlindungan hutan adat juga nantinya salah satu program Capres Prabowo, malah kami akan menghutankan kembali hutan yang rusak, apalagi hutan adat," kata Hasyim Djojohadikusumo dalam keterangan persnya di Pontianak, Rabu.

Hasyim Djojohadikusumo di Kota Pontianak, Kalbar, dalam rangka menghadiri Dialog Kebangsaan, serta juga dirangkai dengan pengukuhan pengurus daerah Gerakan Kristiani Indonesia Raya, Kalbar.

"Sehingga hutan-hutan yang masih bagus jangan sampai dijadikan atau beralih fungsi, seperti menjadi perkebunan sawit," katanya.

Ia menambahkan, pihaknya tidak mau atas perubahan hutan-hutan tersebut. "Kami maunya melestarikan hutan-hutan," ungkapnya.

Malah menurut dia, di salah satu lokasi kepemilihan lahan miliknya ada sekitar 50 ribuan hektare yang hutannya asli dan tidak diganggu atau dirusak. "Saya paling tidak suka tebang-tebang hutan," ujarnya.

Dalam kesempatan itu, Hasyim menambahkan, Capres Prabowo Subianto berkomitmen akan menghutankan kembali sekitar 88 juta hektare hutan yang rusak.

"Kami akan tanam kembali seluruh hutan yang rusak tersebut, sehingga 20 tahun hingga 30 tahun ke depan hutan tersebut menjadi hutan yang bagus kembali. Selain itu kami juga berkomitmen dalam menciptakan lapangan pekerjaan bagi masyarakat," ujarnya.

Sementara itu, Ketua DPD Partai Gerindra Kalbar, Suriansyansah menyatakan, kesiapannya untuk memenangkan Capres dan Cawapres, Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno pada Pilpres 2019 mendatang.

"Kami siap memenangkan Prabowo Subianto di Pilpres mendatang, dalam memperbaiki bangsa, karena kami prihatin perekonomian Indonesia yang masih jauh dari harapan," katanya.

Ia menjelaskan, dukungan kepada Capres Prabowo Subianto tidak lain adalah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat yang adil dan merata.

"Kami menginginkan pemimpin baru, sehingga perlu dukungan masyarakat dalam memenangkan Capres Prabowo Subianto di Pilpres 2019," katanya.

Menurut dia, tanpa dukungan masyarakat, maka pihaknya tidak akan mampu menenangkan beliau (Prabowo Subianto) "Harapan kami informasi yang benar dan akurat bisa tersampaikan oleh bapak Hasyim Djojohadikusumo tentang Prabowo Subianto pada masyarakat," katanya.