Jakarta (ANTARA News) - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Jakarta (BEJ), Selasa, ditutup naik 22,907 poin (0,91 persen) menjadi 2.546,608, didorong oleh meningkatnya harga saham dari kelompok pengusaha Bakrie. "Group Bakrie mencatatkan semua sahamnya meningkat, dan ini mendorong peningkatan indeks hari ini," kata Analis PT Bapindo Bumi Sekuritas Harry Kurniawan di Jakarta, Selasa. Pada penutupan Selasa, transaksi yang terjadi mencapai 4,36 miliar saham dengan nilai transaksi Rp4,59 triliun. Saham-saham grup bakrie mencatatkan kenaikan seperti Bakrie Telekomunikasi (BTEL) naik Rp30 menjadi Rp440, Bakrie Brothers (BNBR) naik Rp15 menjadi Rp320, Bakrie Development (ELTY) naik Rp40 menjadi Rp630, dan Bumi Resource (BUMI) naik Rp175 menjadi Rp3.825. Menurut dia, kenaikan saham BUMI menjadi pendorong bagi saham-saham group Bakrie tersebut. "Untuk BUMI dengan kapitalisasi pasar mencapai RP74 triliun, merupakan kapitalisasi yang tertinggi keempat, mengalahkan Telkom, menjadi pendorong utama," katanya. Sementara itu, ia mengungkapkan peningkatan indeks lebih di dorong faktor internal peusahaan dibandingkan dengan faktor eksternal. "Faktor-faktor kinerja perusahaan, valuasi, dan aksi korporasi menjadi faktor internal yang mendukung peningkatan indeks," katanya. Sedangkan faktor regional menurut dia terjadi percampuran dimana, indeks di AS mengalami pelemahan sedangkan di Asia mengalami peningkatan. "Jadi sentimen regional mendongkrak indeks sangat tipis," katanya. Pada penutupan tersebut tercatat 118 saham mencatatkan kenaikan harga dan 50 saham mengalami penurunan harga. Saham-saham yang tercatat naik diantaranya saham Astra Internasional (ASII) naik Rp900 menjadi Rp21.250, Perusahaan Gas (PGAS) naik Rp500 menjadi Rp13.400, Medco naik Rp50 menjadi Rp4.675. Sedangkan saham-saham yang mengalami penurunan di antaranya Bank BCA (BBCA) turun Rp50 menjadi Rp6.850 dan Telkom (TLKM) turun Rp200 menjadi Rp12.300. (*)

Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2007