Jakarta (ANTARA News) - Menteri Perhubungan Jusman Syafii Djamal mengatakan keselamatan transportasi menjelang Lebaran ditingkatkan dengan memperketat pemeriksaan alat transportasi baik darat, laut maupun udara. "Ada peningkatan pengawasan keselamatan. Kalau yang transportasi udara, yang tadinya empat hari sekali melakukan pengecekan, sekarang menjadi dua hari sekali," ujar Menhub ketika ditemui dalam acara buka puasa Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Wakil Presiden Jusuf Kalla bersama dengan petinggi dan prajurit TNI sekaligus malam syukuran HUT ke-62 TNI di Mabes TNI di Cilangkap, Jakarta, Jumat. Untuk alat transportasi laut seperti kapal, kata Menhub, akan dilakukan pengecekan untuk menilai kelayakan operasi dan jika dinilai tidak layak maka kapal tidak diizinkan untuk beroperasi. Demikian juga untuk alat transportasi darat, menurut Menhub, audit operator transportasi darat telah dilakukan. "Misalnya kalau ban gundul maka tidak akan diizinkan untuk beroperasi. Operatornya harus memperbaiki angkutannya," katanya. Sementara untuk sanksi, Menhub menjanjikan akan menindak tegas bagi operator dan pengelola alat transportasi yang melanggar ketentuan keselamatan yang telah ditetapkan. Secara keseluruhan persiapan menjelang Lebaran sudah selesai. "Semua sudah dipersiapkan, baik kapal, pelabuhan, terminal, bus, dan angkutan udara," kata Menhub. Untuk keamanan dan penertiban transportasi selama Lebaran, Dephub akan bekerjasama dengan kepolisian dan pemerintah daerah.(*)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2007