Baghdad (ANTARA News) - Politik Irak memang sudah menjadi dunia yang jungkir-balik, tapi keadaan jadi lebih aneh lagi Kamis, ketika pemain sepak bola paling kondang di negeri tersebut menjadi anggota parlemen dengan mengorbankan orang yang mengaku sebagai pembangkang. Abid-Nasir Al-Janabi, anggota blok Sunni di Parlemen, Front Kesepakatan Nasional, didepak setelah tampil di televisi dan mengatakan ia takkan menghadiri sidang Parlemen lagi dan akan berangkat untuk bergabung dengan kubu perlawanan. Khaled Al-Aratea, Wakil Ketua Parlemen, mengatakan bahwa mereka akan menempuh jalur hukum terhadap Al-Janabi karena ia diduga terlibat dalam penculikan dan pembunuhan. Al-Janabi pun pergi, dan masuk lah Ahmed Radhi --pemain sepak bola paling terkenal di Irak karena ia menyarangkan bola dan mencetak angka bagi tim Irak dalam pertandingan Piala Dunia melawan Belgia pada 1986. "Anggota Parlemen (Al-Janabi) akan diganti oleh Ahmed Radhi, pemain sepak bola yang sudah dikenal," demikian konfirmasi dari Karim Abdullah, jurubicara bagi Front Kesepakatan Nasional, demikian AFP.(*)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2007