New Delhi, (ANTARA News) - Hotel di ibu kota New Delhi terbakar pada Selasa pagi, menewaskan sedikitnya sembilan orang, kata petugas pemadam kebakaran.
Insiden tersebut menimbulkan pertanyaan baru tentang standar keamanan di hotel yang minim regulasi di kalangan masyarakat yang kurang mampu.
Pesta pernikahan memesan sebagian besar hotel yang memiliki 35 kamar tersebut. Seorang wanita dan seorang anak ikut tewas saat berusaha menyelamatkan diri dengan melompat dari jendela, Indian Express melaporkan, seperti dikitip Reuters.
Tayangan televisi menunjukkan gambar-gambar jendela yang pecah.
Wakil kepala pemadam kebakaran, Virendra Singh, mengatakan 35 orang telah diselamatkan dari hotel yang berlokasi di tempat perbelanjaan Krol Bagh. Sebagian besar korban masih tertidur saat terjadi kebakaran, yang diyakini berasal dari arus pendek listrik.
Pihak berwenang di Delhi kerap melakukan sidak untuk menegakan peraturan pembangunan, tindakan keselamatan kebakaran dan prosedur evakuasi. Namun sayang, langkah-langkah tersebut tidak mampu mendeteksi pelanggaran yang merajalela oleh para pembangun di ibu kota yang berkembang pesat dan dihuni lebih dari 18 juta penduduk tersebut.
Pekan lalu, kebakaran melanda sebuah rumah sakit di pinggiran Delhi sehingga menyebabkan evakuasi darurat terhadap pasien. Tidak ada korban tewas ataupun terluka dalam insiden tersebut.
penyunting: Asri Mayang Sari
Baca juga: Sembilan orang tewas akibat ledakan pabrik kembang api di India
Baca juga: Empat anggota keluarga tewas dalam kebakaran di New Delhi
Pewarta: Antara
Editor: Maria D Andriana
Copyright © ANTARA 2019