Jakarta (ANTARA News) - Kalah kemudian pecat, ini salah satu pakem dalam kompetisi bertajuk sepak bola. Setiap hasil yang dipandang jauh dari memuaskan, ujung-ujungnya pengusiran dari klub. Ini yang bukan tidak mungkin dialami pelatih Chelsea Maurizio Sarri.
Manajer Derby County Frank Lampard disebut-sebut bakal kembali ke Chelsea dengan menggeser posisi yang kini diemban Sarri.
Lampard, yang merupakan pencetak gol terbanyak bagi Chelsea, terkejut dengan kekalahan 0-6 yang dialami skuad berjuluk the Blues itu dari Manchester City.
Kebobolan enam gol tanpa balas merupakan hal yang memalukan bagi Chelsea. Ini kekalahan yang jelas membuat pasukan the Blues terlempar dari empat besar Liga Inggris, di bawah posisi Manchester United dan Arsenal.
Sesudah pertandingan itu, Sarri mulai tampak gundah gulana. Ia mengaku belum dihubungi oleh pemilik Chelsea Roman Abramovich.
Sarri bahkan menyebut bakal menyambut baik bila bisa bertemu dengan milyarder asal Rusia itu.
"Tugas saya di sini," kata Lampard sebagaimana dikutip dari laman Independent.
"Kami bekerja sangat keras di sini. Seluruh kemampuan saya curahkan menghadapi laga tandang melawan Ipswich Town pada Rabu, kemudian ke Brighton untuk mengikuti Piala FA pada pekan ini."
"Ini tidak sering terjadi pada Chelsea sehingga ketika ini terjadi, ini mengejutkan," kata Lampard.
"Bagi klub-klub yang kuat, yang terpenting bahwa anda perlu kembali tampil kuat. Diperlukan ketahanan dan ketangguhan, dan Chelsea sesungguhnya punya modal itu semua," katanya juga.
Baca juga: Bos Chelsea akui Manchester City masih tim terbaik di Eropa
Baca juga: Maurizio Sarri: mungkin kesalahan saya, tidak bisa motivasi pemain
Baca juga: Sarri: pemain Chelsea sangat sulit dimotivasi
Penerjemah: AA Ariwibowo
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2019