Jakarta (ANTARA News) - PT Kereta Api berniat menerbitkan obligasi Rp1 triliun di bursa saham untuk pengembangan pembangunan BUMN Perkeretaapian di Sumatera dan Kalimantan. Direktur Keuangan PT KA Ahcmad Kuntjoro Hadiwijoyo pada Seminar Membedah PT KA di Jakarta, Kamis, mengatakan, target surat itu minimal Rp600 miliar hingga Rp1 triliun. Kuntjoro mengatakan, rencana tersebut guna merealisasikan pembagunan sejumlah proyek kereta api khusus untuk industri pertambangan. "PT KA kan akan melakukan investasi batu bara di Sumatera Selatan dan Kalimantan, paling tidak nanti dananya sebagian akan didapatkan dari obligasi," katanya. Kuntjoro mengatakan, saat ini pihaknya telah menghubungi sejumlah perusahaan sekuritas seperti Danareksa dan lainnya. "Ya pokoknya mereka sudah dihubungi oleh PT KA. Ada yang menyambut dengan baik, ada pula yang sama sekali tidak menanggapinya. Tapi kami yakin penjualan obligasi ini akan berhasil," tegasnya. Dia juga menyebutkan, proyek yang segera dilaksanakan setelah penerbitan obligasi itu adalah KA Bandara Jakarta-Cengkareng. "Total investasi untuk proyek ini sekitar Rp2 triliun," katanya. Namun, saat didesak kapan penerbitan obligasi itu akan dilakukan, apakah tahun ini atau tahun depan, Kuntjoro tidak bersedia merinci.(*)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2007