Jakarta (ANTARA News) - PT Jasa Marga (Persero) akan menetapkan harga (pricing) dalam proses IPO (Initial Public Offering) pada 27 Oktober 2007 di San Fransisco. "Jasa Marga akan menetapkan pricing di San Fransisco tanggal 27 Oktober," kata Menteri Negara BUMN Sofyan Djalil di Jakarta, Kamis. Ia mengatakan, roadshow BUMN operator jalan tol itu akan dilakukan di sejumlah negara di antaranya Amerika, Eropa, dan Singapura. Hasil IPO Jasa Marga secara keseluruhan akan digunakan untuk penguatan struktur modal korporasi dan tidak akan ada yang disetorkan kepada pemerintah. "Itu betul-betul untuk pengembangan Jasa Marga sendiri," katanya. Sementara itu, Direktur Utama PT Jasa Marga Frans S. Sunito mengatakan, dana hasil IPO akan sepenuhnya digunakan untuk penguatan modal perusahaan sehingga perseroan dapat meleverage lagi lebih tinggi pembangunan jalan tol baru di tanah air. "Dengan begitu namanya mengembangkan perusahaan dengan menambah jalan tol baru yang pada akhirnya menguntungkan negara kita," katanya. Saat ini pihaknya tengah menyiapkan pembangunan tiga ruas tol baru yaitu ruas tol Bogor Ring Road, Semarang-Solo, dan Gempol-Pasuruan. "Ada yang sedang kita tenderkan dalam waktu dekat yaitu di JORR 2 (Jakarta Outer Ring Road 2) tapi masih proses tender," katanya. Perseroan juga akan melanjutkan pengerjaan proyek pembangunan jalan tol JORR W2 Utara. "Sekarang masih proses pembebasan lahan, tahun 2008 nanti mulai konstruksinya sampai dengan 2009," katanya. (*)

Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2007