Banjarmasin (ANTARA News) - Kebakaran lahan kembali terjadi di sekitar Bandara Syamsudin Noor di Banjarmasin, Kalimantan Selatan (Kalsel), Kamis siang, dan api nyaris membakar apron atau lokasi parkir pesawat di bandar udara tersebut. Pihak keamanan Bandara Syamsudin Noor bisa secara cepat memadamkan api yang mulai memabakar sebagian pagar pembatas antara lahan yang terbakar dan bagian apron. Pelaksana Tugas (Plt) General Manager Bandara Syamsudin Noor, Siswandi, pada Kamis mengungkapkan, pihaknya sempat khawatir api akan menjalar hingga ke apron. "Saya sempat khawatir api akan terus menjalar sampai ke apron, beruntung petugas Bandara bisa segera memadamkannya," katanya. Menurut dia, kebakaran lahan yang terjadi di sekitar Bandara cukup besar, namun asap yang ditimbulkan maupun panas apinya belum mengganggu penerbangan. "Seluruh pesawat terbang sesuai dengan jadwal yang ditentukan, kabut asap yang ditimbulkan oleh kebakaran lahan tersebut masih relatif aman," katanya. Guna menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, menurut dia, maka saat ini pihaknya menyiagakan seluruh petugas dan peralatan yang ada, jangan sampai kejadian tersebut terulang. Kendati kabut asap saat ini belum mempengaruhi penerbangan, Siswandi mengemukakan, asap tebal setiap pagi mulai menyelimuti kawasan di sekitar Bandara Syamsudin Noor. Sejak musim kemarau, kebakaran lahan di sekitar Bandara Syamsudin Noor sering terjadi, hal tersebut karena banyaknya ilalang di lahan kosong yang mengelilingi Bandara saat ini sangat kering sehingga mudah terbakar. Dari data Dinas Kehutanan Kalsel, saat ini titik api di sampai tanggal 2 Oktober sudah mencapai 696 titik api, beberapa diantaranya termasuk di yang terjadi di sekitar Bandara dan kawasan hutan lindung. Gubernur Kalsel, Rudy Ariffin, meminta warga meningkatkan kewaspadaan dan menghindari pembakaran lahan maupun hutan. (*)
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2007