Madrid (ANTARA News) - Presiden AC Milan, Silvio Berlusconi mengatakan klubnya akan berada di deretan depan jika Barcelona memutuskan untuk menjual gelandang yang tengah diterjang kritik Ronaldinho. Berlusconi, dalam wawancara yang dipublikasi Rabu, juga menegaskan bahwa kehadiran Ronaldinho tidak berarti Milan akan melepas Kaka. "Jika suatu hari Barcelona memutuskan menjual Ronaldinho, Milan akan mendapat prioritas dan akan menjadi yang terdepan untuk mendapatkannya," kata mantan perdana menteri Italia itu kepada harian Spanyol Marca. "Kami hanya harus menunggu Barcelona untuk memutuskan meletakkan pemain Brazil itu di daftar jual," ujarnya. Pemain Terbaik Dunia 2005 itu, menurutnya, akan merasa senang dan akan sangat bahagia di Milan karena berbagai alasan. Pemain tengah Brazil itu tengah dalam performa buruk musim ini, dan telah absen dalam tiga pertandingan Barca sebelum pelatih Frank Rijkaard memanggilnya kembali untuk pertandingan Liga Champion di Stuttgart, yang dimenangi tim Spanyol itu 2-0. Alasan resmi Barcelona adalah cedera betis telah membuat pemain berusia 27 tahun itu harus berada di luar lapangan tetapi media Spanyol mengklaim bahwa klub itu mulai jengah melihat performa buruk Ronaldinho. Berlusconi juga menyatakan bahwa "tidak ada sedikitpun kemungkinan" Milan akan menjual playmaker asal Brazil Kaka, yang telah lama menjadi incaran presiden Real Madrid Ramon Calderon. Kaka, pemain bergaji terbesar di Italia, menurut Berlusconi, tidak pernah ingin pergi dan ia yakin Kaka tidak akan pernah menginginkannya. "Kaka adalah simbol Milan," ujar Berlusconi, demikian AFP.(*)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2007