Surabaya (ANTARA News) - Mahasiswa Universitas Surabaya (Ubaya), Michael Yoanito Oliviano ST, merancang software (perangkat lunak) yang dapat diaplikasikan untuk memudahkan penghitungan dan pelayanan ZIS (Zakat, Infaq, Shodaqoh). "Masalah yang dihadapi lembaga amil zakat berputar pada penghitungan dan pelayanan kepada masyarakat," kata mahasiswa jurusan Teknik Informatika Ubaya itu di Surabaya, Rabu. Oleh karena itu, kata mahasiswa angkatan 2000 tersebut, dirinya akhirnya merancang software penghitungan dan pelayanan ZIS untuk menciptakan sistem administrasi pelayanan yang terstruktur. "Software itu diharapkan akan memberi kemudahan dalam penyimpanan data, perhitungan, pelaporan, dan mempermudah pekerjaan, sehingga pelayanan kepada masyarakat lebih optimal," katanya menjelaskan. Untuk merancang aplikasi software penghitungan dan pelayanan ZIS itu, katanya, pihaknya melakukan analisa terhadap proses-proses yang ada di Badan Amil Zakat (BAZ) Jatim melalui pengamatan dan wawancara. "Dari proses itu, saya akhirnya merumuskan alur yang ada, kemudian saya kembangkan ke dalam aplikasi dengan meminta BAZ melakukan evaluasi terhadap aplikasi software penghitungan dan pelayanan itu," katanya, Menurut mahasiswa yang karya untuk tugas akhir-nya mendapat nilai AB itu, manfaat software itu akan mempercepat proses pelayanan kepada pengguna jasa, serta meningkatkan kecepatan dan ketepatan perhitungan ZIS. "Manfaat lainnya, akan meningkatkan dan mempermudah sistem pelaporan keuangan dan pelaksanaan program-program kerja sesuai dengan bidang-bidang dalam suatu badan atau lembaga keamilan," katanya. Bagi masyarakat, software itu akan bermanfaat untuk mempermudah penghitungan dan penyaluran dana ZIS, karena proses penghitungan yang lebih cepat dan tepat. (*)
Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2007