Jakarta (ANTARA News) - Pemerintah menilai PT PLN (Persero) lalai melakukan perawatan pada mesin-mesin pembangkitnya, sehingga menyebabkan pemadaman bergilir di sejumlah wilayah Jakarta dan Bekasi selama lima hari (1-5 Oktober 2007). Dirjen Listrik dan Pemanfaatan Energi Departemen ESDM, J Purwono, di sela-sela acara buka puasa bersama Menteri ESDM Purnomo Yusgiantoro di Jakarta, Selasa, mengatakan sejak enam bulan lalu, pihaknya sudah mengingatkan PLN agar melakukan perawatan pembangkit lebih intensif. "Seharusnya, mereka memiliki rencana pemeliharaan yang terjadwal secara detil," katanya. Pemadaman listrik di sebagian Jakarta dan Bekasi itu dilakukan menyusul terhentinya operasi PLTGU Tanjung Priok yang menjalani perawatan rutin. Mengingat pentingnya PLTGU Tanjung Priok bagi kelangsungan pasokan di Jakarta dan Bekasi, Purwono meminta BUMN listrik itu meningkatkan kapasitas pengalihan jalur seandainya pembangkit terganggu. (*)
Copyright © ANTARA 2007