Kenaikan IHPB tertinggi terjadi pada sektor pertambangan dan penggalian sebesar 0,84 persen
Jakarta (ANTARA News) - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat Indeks Harga Perdagangan Besar (IHPB) umum nonmigas atau indeks harga grosir naik 0,09 persen pada Januari 2019 dibandingkan dengan bulan sebelumnya, dengan kenaikan tertinggi pada sektor pertambangan dan penggalian.
"Kenaikan IHPB tertinggi terjadi pada sektor pertambangan dan penggalian sebesar 0,84 persen," kata Kepala BPS Suharyanto di Jakarta, Rabu.
Beberapa komoditas yang mengalami kenaikan harga pada Januari 2019 antara lain tomat, bawang merah, kelapa sawit, minyak kelapa sawit (CPO), beras, serta besi dan baja impor.
IHPB Bahan Bangunan/Konstruksi pada Januari 2019 naik sebesar 0,22 persen terhadap bulan sebelumnya, antara lain disebabkan oleh kenaikan harga komoditas tanah uruk, batu hias dan batu bangunan, bak dan tangki, aspal, dan bahan bangunan siap pasang dari kayu.
Menurut Suharyanto, IHPB Umum turun 1,07 persen pada Desember 2018 terhadap bulan sebelumnya. Kelompok Barang Ekspor merupakan penyumbang andil dominan pada penurunan IHPB, yaitu sebesar negatf 0,88 persen.
IHPB Kelompok Barang Impor dan Kelompok Barang Ekspor pada Desember 2018 masing-masing turun sebesar 2,30 persen dan 4,26 persen terhadap bulan sebelumnya.
Baca juga: BPS: Industri manufaktur tumbuh, tapi agak melambat
Pewarta: Sella Panduarsa Gareta
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2019