"Orang baik harus dipilih, orang baik harus didukung dan dimenangkan," ujar Koordinator Jaringan Usaha Kecil Perempuan, Sulawesi Tengah, Risva, di Palu, Minggu.
Puluhan perempuan yang tergabung dalam jaringan itu, berasal dari 24 desa/kelurahan di Kota Palu, Kabupaten Sigi, Donggala, dan Kabupaten Banggai.
Mereka bertekad memenangkan pasangan capres-cawapres Jokowi - Ma`aruf Amin pada 17 April 2019.
Risva mengemukakan, saat ini organisasi Jaringan Usaha Kecil Perempuan Sulteng telah ada pada empat kabupaten/kota di Sulawesi Tengah.
Pihaknya akan terus melakukan konsolidasi untuk membentuk atau memperluas organisasi hingga ke 13 kabupaten/kota di Sulteng.
"Konsolidasi segera kami mulai. Deklarasi ini merupakan langkah awal kami, untuk terus mengajak perempuan-perempuan bergabung," ujar dia lagi.
Ia menegaskan Jaringan Usaha Kecil Perempuan Sulteng bertekad tidak akan membiarkan Jokowi berjuang sendiri untuk rakyat Indonesia.
Menurut dia, dalam satu periode atau periode pertama kepemimpinan Jokowi, banyak hasil kerja yang terbukti. Maka perlu satu periode lagi untuk dukungan kinerja yang sudah ada.
"Kerja, kerja dan kerja dan sudah terbukti tidaklah sebatas janji dan janji. Jika ada yang sudah terbukti kerjanya kenapa harus pilih yang lain, kita butuh yang pasti-pasti saja," kata Risva.
Pilpres 2019 diikuti dua pasangan capres, yaitu nomor urut 01 Jokowi-Ma'ruf Amin dan nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.
Baca juga: Forum Relawan Jokowi terbentuk di Aceh
Baca juga: "Pertiwi" Bali kuatkan dukungan kepada capres Jokowi-Ma'ruf
Pewarta: Muhammad Hajiji
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2019
