Denpasar (ANTARA News) - Masyarakat yang tergabung dalam "Perempuan tangguh pilih Jokowi (Pertiwi)" wilayah Bali melakukan deklarasi kebulatan tekad untuk menguatkan dukungan kepada Calon Presiden dan Wakil Presiden Joko Widodo-Ma`ruf Amin (Jokowi-Amin) pada Pilpres 2019.
Wakil Ketua Pertiwi Pusat Ayu Heni Rosan pada deklarasi "Pertiwi" Bali di Denpasar, Minggu, mengatakan sebagai kaum perempuan dari berbagai latar belakang dan profesi berbeda menyatakan kebulatan tekad untuk memenangkan pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 01 itu.
Ia mengatakan sebagai jaringan koalisi perempuan pendukung Capres Jokowi-Amin membawa visi menjaga kesinambungan persatuan dan kebhinnekaan bangsa Indonesia yang berkeadilan sosial, emansipatif dan sejahtera sudah waktunya perempuan bergerak mendukung Jokowi menjadi Presiden RI dua periode.
"Untuk itulah kami mendukung Jokowi menjabat untuk kedua kalinya. Bali adalah kota kelima yang mendeklarasikan diri, setelah Jakarta, Tanggerang Selatan, Sumatera Utara, dan Bogor," ujarnya.
Heni Rosan menjelaskan Pertiwi beranggotakan lebih dari 2.000 orang, dan terus berkembang di 20 kota dan provinsi tersebar di seluruh daerah di Indonesia dan sejumlah negara di dunia.
"Untuk yang di luar negeri, anggota kami paling banyak di London Inggris, Paris dan beberapa negara lain di dunia," kata istri Ketua Kadin Indonesia Rosan Roslani.
Heni Rosan mengharapkan keberadaan Pertiwi di Pulau Dewata dapat memperkuat arah jaringan koalisi yang tergabung dalam tim kampanye nasional (TKN) dan tim kampanye daerah (TKD), khususnya di Provinsi Bali.
"Arah penekanan Jokowi saat ini sudah tepat dengan bukti-bukti yang dapat dilihat dengan nyata, termasuk di dalamnya peran serta dan pemberdayaan perempuan, bahkan anak-anak memperoleh perhatian cukup besar," katanya.
Sementara itu, Ketua Pertiwi Provinsi Bali Elistiani Diah Lukitasari menyatakan pihaknya mendukung gerakan untuk memenangkan calon Presiden dan Wakil Presiden Jokowi-Amin.
"Kami perempuan yang tergabung dari berbagai profesi akan berjuang untuk kemenangan Capres Jokowi-Amin pada Pilpres 17 April 2019," ucapnya.
Pihaknya memiliki visi yang sama dengan calon presiden nomor urut 01, salah satunya lebih banyak memberdayakan masyarakat kaum perempuan. Karena sebagai perempuan itu harus tangguh dan tidak boleh manja.
"Program pemerintahan Jokowi sudah terbukti, salah satunya meluncurkan Kartu Indonesia Pintar (KIP) dan Kartu Indonesia Sehat (KIS) bagi masyarakat kurang mampu dan dibebaskan dari iuran," ujarnya.
Acara deklarasi koalisi perempuan "Pertiwi" Bali itu diakhiri dengan pelepasan puluhan balon terbang berwarna merah dan putih ke udara.
Pilpres 2019 diikuti dua pasangan capres, yaitu nomor urut 01 Jokowi-Ma'ruf Amin dan nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.
Baca juga: Sejumlah alumni Jerman kukuhkan dukungan untuk Jokowi-Ma'ruf
Baca juga: Forum Relawan Jokowi terbentuk di Aceh
Pewarta: I Komang Suparta
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2019