Jakarta (ANTARA News) - Beberapa ibu-ibu warga Muslimat NU seusai peringatan Hari Lahir Muslimat NU ke-73 di Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta mengungkapkan harapannya untuk Indonesia antara lain Indonesia semakin maju dan harga sembako menjadi murah.
Muslimat NU asal Jakarta Utara Kartinah kepada Antara, Minggu, berharap siapa pun yang menjadi pemimpin nanti harus dapat menjamin sembako tak lagi mahal.
"Harapan ibu-ibu pasti harga sembako jangan mahal-mahal. Kalau mahal, susah nanti, rakyat semakin susah," kata dia.
Sementara itu Siti Suniyah asal Cirebon mengharapkan Indonesia semakin maju.
"Inginnya Indonesia lebih maju dan baik lagi, harga-harga stabil sehinggga rakyat bisa lebih sejahtera," kata dia.
Warga Muslimat NU lainnya Sukra Bawati berharap Pemilihan Umun 2019 akan berjalan damai dan lancar dan siapa pun pemimpin yang terpilih dapat amanah dan menyejahterakan rakyat.
"Saya berdoa semoga Pemilu 2019 ini sukses, jangan ada keributan, semoga pemimpin terpilih dapat menyejahterakan rakyatnya," kata dia.
Peringatan Hari Lahir Muslimat NU ke-73 diisi berbagai kegiatan, diantaranya pembacaan doa bersama atau istighosah kubro.
Yenny Wahid yang berperan sebagai ketua panitia tersebut mengatakan doa-doa yang dipanjatkan oleh para ibu-ibu tersebut dapat menjadi energi besar bagi Indonesia.
“Hari ini Indonesia beruntung Muslimat berdoa bagi keselamatan bangsa dan negara. Bermunajat mengetuk pintu langit, baik yang di GBK atau di pondok pesantren masing-masing,” kata dia.
Dia pun mengaku salut atas keikhlasan dan perjuangan para ibu-ibu Muslimat untuk bisa sampai di GBK.
Menurut Yenny, mereka datang tanpa kenal lelah, membawa keinginan sederhana berkhidmat bagi negara nusa dan bangsa.
Baca juga: Jokowi minta Muslimat NU wujudkan Islam Moderat
Baca juga: Muslimat NU deklarasi antihoaks pada Harlah ke-73
Pewarta: Aubrey Kandelila Fanani
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2019