Medan (ANTARA News) - Sebanyak 134 sekolah di Sumatera Utara pada tahun 2019 akan mendapat bantuan renovasi dari Pemerintah Pusat, kata anggota Komisi X DPR RI, dr Sofyan Tan di Medan, Sabtu.
Ia menyebutkan, di Sumut banyak sekolah yang perlu mendapat bantuan untuk direnovasi. Data menunjukkan secara nasional jumlah sekolah yang rusak sebanyak 156 ribu unit.
"Tapi bantuannya tentu saja tidak bisa banyak sekaligus dan saya selama ini terus berupaya memperjuangkan agar sekolah diperbaiki di Sumut yang merupakan asal daerah pemilihan saya," katanya.
Salah satu sekolah yang direnovasi tahun 2019 adalah SMA Negeri 10 Medan, khususnya ruangan-ruangan kelasnya yang perlu diperbaiki.
"Mudah-mudahan jumlah sekolah di Sumut yang mendapat bantuan perbaikan terus meningkat," katanya.
Sofyan Tan menjelaskan, selain bantuan renovasi sekolah, pemerintah juga membantu pendanaan untuk siswa miskin.
Tahun 2019 ada 44 ribu Kartu Indonesia Pintar (KIP) yang akan dibagikan kepada siswa miskin di daerah Sumut.
"Dari 44 ribu, ada 140 siswa dengan dana Rp140 juta yang sudah diserahkan ke SMA Negeri 10," ujarnya.
Sofyan Tan yang pemilik Yayasan Pendidikan Sultan Iskandar Muda di Sunggal, Sumut itu menyebutkan, kondisi sekolah yang nyaman sangat terkait dengan pendidikan yang lebih baik bagi generasi muda.
Kemudian, siswa yang berkualitas akan menjamin tersedianya sumber daya manusia (SDM) handal. "Indonesia memerlukan SDM berkualitas untuk bisa menjadi negara maju," ujarnya.
Kepala SMA Negeri 10 Medan, Susnesi mengakui, sekolahnya mendapat bantuan renovasi ruangan kelas.
"Sepanjang sekolah berdiri, laboratoriumnya tidak pernah diperbaiki. Lantainya juga hanya terbuat dari papan sehingga selalu takut menginjaknya karena khawatir jebol," katanya.
Berkat Sofyan Tan, ujar dia, akhirnya laboratorium tersebut direnovasi.
Baca juga: DKI anggarkan Rp2,3 triliun bangun dan renovasi sekolah
Baca juga: Makassar liburkan murid sekolah terdampak banjir
Pewarta: Evalisa Siregar
Editor: Dewanti Lestari
Copyright © ANTARA 2019